News
Kamis, 22 Desember 2016 - 09:10 WIB

SOLOPOS HARI INI : Teror Akhir Tahun Dibongkar

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Solopos Hari Ini Kamis (22/12/2016)

Solopos hari ini mengabarkan teror bom akhir tahun berhasil dibongkar Densus 88.

Solopos.com, SOLO — Densus 88 Antiteror menyergap terduga teroris di empat daerah, Rabu (21/12/2016). Tiga terduga teroris tewas ditembak dan empat orang ditangkap.

Advertisement

Terduga teroris di Tangerang Selatan yang akan beraksi pada akhir tahun diduga berkaitan dengan kelompok Dulmatin. Terduga teroris di Batam, Payakumbuh, dan Deli Serdang, terkait jaringan Solo dan Bahrun Naim yang berafiliasi dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Densus awalnya menangkap Adam sekitar pukul 08.00 WIB. Polri kemudian menyergap rumah kontrakan No. 46 RT 002/RW 011 Kampung Curug, Kecamatan Setu, Tangsel, Banten, sekitar pukul 09.45 WIB. Dalam penyergapan itu, tiga terduga teroris yakni Omen, Irwan, dan Helmi tewas karena melemparkan bom ke arah Densus.

Advertisement

Densus awalnya menangkap Adam sekitar pukul 08.00 WIB. Polri kemudian menyergap rumah kontrakan No. 46 RT 002/RW 011 Kampung Curug, Kecamatan Setu, Tangsel, Banten, sekitar pukul 09.45 WIB. Dalam penyergapan itu, tiga terduga teroris yakni Omen, Irwan, dan Helmi tewas karena melemparkan bom ke arah Densus.

Adam dan tiga orang itu berencana melakukan teror dengan lokasi pos polisi lalu lintas di Serpong, Tangerang pada akhir tahun. Skenarionya melakukan penusukan terhadap anggota polisi lalu meledakkan bom pipa saat pos polisi dipadati banyak orang.

Teror akhir tahun yang direncanakan teroris di Tangerang Selatan berhasil dibongkar Densus 88 menjadi headline Harian Umum Solopos hari ini, Kamis (22/12/2016). Harian Umum Solopos hari ini juga mengabarkan kebakaran Gudang Duta Merlin di Sragen, penembakan di Sekaten, dan peringatan Hari Ibu.

Advertisement

KEJADIAN KEBAKARAN : Gudang Delta Merlin 5 Hektare Terbakar

Gudang bahan material tekstil seluas hampir 5 hektare milik PT Delta Merlin Sandang Textile (DMST) I, Tunjungan, Sambungmacan, Sragen, terbakar hebat, Rabu (21/12/2016).

Sebanyak 12 mobil pemadam kebakaran dari Soloraya dikerahkan untuk memadamkan si jago merah. Namun, upaya tim pemadam kebakaran untuk memadamkan api selama lebih dari tiga jam belum membuahkan hasil. Hingga pukul 17.00 WIB, tim pemadam kebakaran masih bekerja keras untuk memadamkan api.

Advertisement

Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/

PENEGAKAN HUKUM : 3 Kali Suara Tembakan Gegerkan Sekaten

Pengunjung wahana permainan Sekaten di pelataran Benteng Vastenburg, Solo, Rabu (21/12/2016) malam, dikejutkan dengan tiga suara tembakan yang bersumber dari senjata api. Suara tembakan itu berasal dari tembakan peringatan anggota Polda Jateng yang menangkap seorang pelaku perusakan Social Kitchen.

Advertisement

Juru parkir wahana permainan Sekaten, Nur Sahid, 35, menuturkan kejadian yang terjadi sekira pukul 21.30 WIB tersebut berlangsung cepat di tengah suasana padat pengunjung.

”Tadi ada satu lelaki lari ke tengah-tengah sini menghindari kejaran polisi.n Lalu ada bunyi tembakan tiga kali. Dia ketangkap lalu dibawa ke mobil yang sudah diparkir di depan dan diangkut pergi,” terang dia saat ditemui wartawan, seusai kejadian.

Dia mengatakan ada belasan polisi berseragam dan berpakaian preman yang mengejar sesosok pria tersebut. ”Pengunjung tadi mengira suara tembakan peringatan tadi cuma mercon. Ternyata ada penangkapan,” katanya.n Ihwal sosok yang ditangkap tersebut, dia mengaku tidak mengenalnya.

Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/

PERINGATAN HARI IBU : Para Perempuan Pelestari Lingkungan

Perempuan dan lingkungan memiliki hubungan erat. Seorang perempuan paruh baya mendekati kerumunan di area car free day (CFD) di depan Toko Bukun Gramedia Jl. Slamet Riyadi Solo.

Bibit tanaman yang dipajang di meja menarik perhatiannya. ”Ini apa?” tanya ibu itu, Minggu (18/12/2016). “Ini bibit tanaman, Bu. Silakan dibawa pulang gratis, tapi ibu harus baca puisi dulu ya,” sahut salah satu petugas sambil menyodorkan kertas naskah puisi. Dengan tersipu-sipu, ibu itu membacakan puisi.

Seusai membaca puisi, perempuan itu mendapatkan bibit pohon dari Komunitas Bibit Puisi. Komunitas itu berbagi bibit beragam tanaman mulai jahe dan serai, pohon mangga, hingga tanaman hias. Yang terlibat dalam kegiatan itu kebanyakan kaum Hawa. Para ibu dan perempuan umumnya memiliki peranan penting untuk menjaga dan melestarikan lingkungan.

Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif