SOLOPOS.COM - Halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari Selasa (3/6/2014)
Solopos.com, SOLO – Penyegelan 9 minimarket tak berizin jadi headline Halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi Senin Pon, 3 Juni 2014 ini. Kabar ini ditampilkan sekaligus dengan daftar lengkap minimarket yang disegel. Jumlah ini berpotensi bertambah menyusul pengecekan izin secara maraton pekan ini.
Kabar lain terkait dinamika Pilpres 2014. Sekda Wonogiri membantah dugaan mobilisasi PNS dan Kades di daerahnya. Simak rangkumannya berikut;
PELANGGARAN PERDA : 9 Minimarket Tak Berizin Disegel
Sembilan minimarket disegel petugas satpol PP Solo lantaran diketahui belum melengkapi izin. Jumlah tersebut berpotensi bertambah menyusul pengecekan izin secara maraton pekan ini.
Sembilan minimarket disegel petugas satpol PP Solo lantaran diketahui belum melengkapi izin. Jumlah tersebut berpotensi bertambah menyusul pengecekan izin secara maraton pekan ini.
Kabi Penegakan Perda Satpol PP, Arif Darmawa, saat ditemui wartawan di Balai Kota, Senin (2/6), mengatakan timnya mengecek 70 minimarket di Kota Solo sejak pekan lalu.
Simak daftar minimarket dan berita lengkapnya di halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi Selasa Pon, 3 Juni 2014.
Sekda Wonogiri Suharno menyatakan tak ada instruksi mobilisasi pegawai negeri sipil (PNS) dan kepala desa (kades) dari Pemkab Wonogiri saat acara deklarasi pemenangan calon presiden-wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) di Alun-alun Giri Krida Bakti Wonogiri, Minggu (1/6). Dia juga mengaku tak tahu menahu mengenai acara deklarasi tersebut.
(Baca Juga: Banwaslu Wonogiri Dalami Mobilisasi Kades, Kades Wonogiri Diduga Dimobilisasi untuk Deklarasi Tim Jokowi-JK)
JALAN RUSAK KARANGANYAR: Warga Protes dengan Menebar Lele dan Belut
Ratusan warga Desa Nangsri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar memblokade jalan Kebakkramat-Tasikmadu sebagai bentuk protes lantaran kondisi jalan rusak berat dan tak kunjung diperbaiki, Senin (2/6). Selain itu warga juga menebar ikan lele dan belut serta menanam pohon pisang.
Berdasarkan pantauan Espos, ratusan warga berkumpul sejak pukl 09.00 WIB. Beberapa warga membawa poster berisi antara lain, “Harap Perbaiki Jalan, Rambu Hanya Sekedar Hiasan”, “Pecat Kepala DPU Karanganyar yang tidak Becus Bekerja”, “Jalan Perlu Ditingkatkan dan Diperbaiki Jangan Ditambal Kayak Kain Kotor.”
(Baca Juga: Warga Tanam Pohon Pisang dan Sebar Lele di Jalan)
DUTA WISATA SUKOHARJO: Berkiprah di Forum Internasional, Ingin Rekannya Termotivasi
Tak sedikit pemuda dan pemudi Indonesia mencatat prestasi atau berpartisipasi di ajang internasional. Salah satunya adalah mantan Duta Wisata Sukoharjo, Tri Susilo. Dia terpilih mewakili Indonesia dalam forum berskala internasional bertajuk G20 Youth Committee di Den Haag, Belanda pada 17-29 April 2014 lalu.
Simak ulasannya di halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini, Selasa (3/6/2014).