News
Rabu, 12 Juli 2023 - 06:06 WIB

Solopos Hari Ini : Pemda Mandiri Kelola Transportasi

Tim Solopos  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Rabu (12/7/2023).

Solopos.com, SOLO–Ulasan tentang pemerintah daerah (pemda) seharusnya bisa mengelola sistem transportasi umum secara mandiri dengan skema buy the service (BTS) diangkat menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu (12/7/2023). Kecilnya jumlah anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tidak seharusnya menjadi alasan atas ketiadaan sistem transportasi umum.

Presiden Institut Otonomi Daerah, Djoharmansyah Djohan, dalam acara Forum Diskusi Sektor Transportasi dengan tema  tema Mendorong Peran Pemerintah Daerah Dalam Percepatan Penyelenggaraan Sistem Angkutan Massal Perkotaan Berbasis Jalan yang digelar oleh Institut Studi Transportasi (Instran) secara daring, Selasa (11/7/2023), mengatakan banyak cara untuk mengelola transportasi umum meskipun dengan APBD yang kecil.

Advertisement

Diberitakan Solopos hari ini, Djoharmansyah menyatakan pemda bisa menambah pemasukan dengan mengoptimalkan badan usaha milik daerah (BUMD) yang mereka kelola. Ia menilai, adanya pengelolan BUMD bisa memberikan suntikan dana untuk pengelolaan transportasi umum yang lebih baik. “Bahkan dengan pengelolaan yang baik transportasi umum ini bisa menjadi pemasukan tambahan untuk daerah,” jelasnya.

Hal senada disampaikan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Hendro Sugiatno. Dia mencontohkan Pemerintah Kota Padang yang sudah menangguk keuntungan dan mengelola transportasi umumnya secara mandiri.

“Kota Padang sudah mengelola transportasi umumnya secara mandiri tanpa perlu meminta anggaran lagi ke pusat. Saat ini mereka sudah menghasilkan keuntungan dari pengelolaan transportasi umum,” jelasnya.

Advertisement

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (12/7/2023).

UU Kesehatan Disahkan di Tengah Keberatan

JAKARTA–Rapat Paripurna DPR menyetujui pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan menjadi Undang-Undang Kesehatan dalam rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/7/2023).

Pengesahan itu berlangsung di tengah masih terus adanya suara keberatan dari sejumlah kalangan tenaga kesehatan dan wakil organisasi profesi. Sebanyak tujuh fraksi DPR menyetujui pengesahan ini yakni PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, PAN dan PPP. Dua fraksi yang menolak yakni Demokrat dan PKS.

Advertisement

Wakil Ketua Komisi IX DPR, Emanuel Melkiades Laka Lena dalam laporannya mengatakan RUU Kesehatan terdiri dari 20 bab dan 478 pasal. RUU Kesehatan masuk dalam program legislasi nasional (Prolegnas) prioritas DPR pada Februari 2023. Kemudian, DPR menyampaikan RUU ini kepada Presiden Joko Widodo pada 7 Maret 2023,

Presiden menunjuk Kementerian Kemenkes RI dan kementerian/lembaga (K/L) terkait menyusun Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) dari pihak pemerintah pada 9 Maret 2023. Kementerian Kesehatan mengadakan public hearing dan sosialisasi pada 13–31 Maret 2023, yang ditujukan kepada kelompok organisasi profesi, masyarakat sipil, dan kelompok terkait lainnya.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (12/7/2023).

SIPA 2023, “Say All With Arts”

Advertisement

SOLO – Solo International Performing Arts (SIPA) 2023 bakal kembali digelar di Benteng Vastenburg selama tiga malam berturut-turut mulai 31 Agustus-2 September. Pagelaran seni internasional itu menjadi ajang diplomasi kebudayaan antarnegara dan antarpersonal.

Direktur SIPA, R.Ay. Irawati Kusumorasri mengatakan SIPA 2023 menjadi kegiatan ke-15 sejak kali pertama dilaksanakan pada 2009 di Pamedan Pura Mangkunegaran. Pagelaran seni dan budaya itu menampilkan seni tari, seni musik, dan seni teater.

Event SIPA merupakan aset Kota Solo. Kami ingin memperkenalkan kepada masyarakat agar melu nduweni dan melu nguri-nguri,” kata dia, saat ditemui wartawan di Sekretariat SIPA di bilangan Kerten, Laweyan, Solo, Selasa (11/7/2023).

Ira, sapaan akrabnya, mengatakan SIPA 2023 mengangkat tema Say All With Arts. Tema ini memiliki makna menggelorakan kesenian dalam kehidupan. Kesenian bisa mengambil peran ketika masyarakat mulai kehilangan harmoni kehidupan dan toleransi. “Saat ini, suhu politik sedang naik dan panas. Kami ingin tetap ada keindahan meski suhu politik lagi panas-panasnya,” ujar dia.

Advertisement

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (12/7/2023).

Cukup ke Moewardi, Tak Perlu ke Luar Negeri

SOLO – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Solo makin lengkap fasilitasnya dengan keberadaan Gedung Radiologi Nuklir & Onkologi Terpadu, Laboratorium Stem Cell, serta gedung administrasi dan areal parkir baru. Semua fasilitas itu diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Selasa (11/7/2023).

Ganjar mengatakan, pembangunan gedung dan penambahan fasilitas tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.  “Kami sedang mencoba mengembangkan penambahan fasilitas, dan hari ini kami resmikan untuk Gedung Radiologi Nuklir dan Onkologi Terpadu, juga [Laboratorium] Stem Cell yang juga dikembangkan. Mudah-mudahan pelayanan akan semakin bagus,” kata Ganjar seusai peresmian.

Ganjar menjelaskan, RSUD dr. Moewardi selama ini menjadi tempat rujukan dan rumah sakit pendidikan. Berdasarkan data RSUD dr. Moewardi, pasien yang berobat tidak hanya berasal dari wilayah Kota Solo atau kawasan Soloraya saja.

Banyak pula pasien dari Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta yang berobat ke RSUD dr. Moewardi. Oleh sebab itu, sudah sepantasnya peningkatan fasilitas diberikan agar pelayanan pasien menjadi lebih baik.

Advertisement

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (12/7/2023).

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif