News
Sabtu, 10 Juli 2021 - 09:27 WIB

Solopos Hari Ini: Darurat Oksigen Medis

Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi hari ini, Sabtu (10/7/2021).

Solopos.com, SOLO — Stok oksigen medis di fasilitas pelayanan kesehatan di Soloraya minim, bahkan rumah sakit hampir kehabisan. Informasi ini menjadi sorotan utama Koran Solopos edisi hari ini, Sabtu (10/7/2021), dalam berita berjudul Darurat Oksigen Medis.

Sejumlah warga juga kesulitan mencari oksigen medis dan tabung di Kota Solo. Sebanyak 16 rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di Kota Bengawan saling meminjam oksigen medis guna memenuhi kebutuhan pasien. Lonjakan kasus positif Covid-19 membuat pasien RS membeludak. Padahal pasien membutuhkan oksigen medis untuk membantu pernapasan. Selain itu, warga juga menyetok oksigen medis untuk berjaga-jaga.

Advertisement

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan langkah pinjam meminjam antar-RS itu adalah strategi agar pasien tertangani. “Saat ini rerata kebutuhan harian oksigen mencapai 59 ton untuk semua RS di Solo,” kata dia kepada Espos, Jumat (9/7/2021).

Berita lainnya di Koran Solopos hari ini di antaranya:

Advertisement

Berita lainnya di Koran Solopos hari ini di antaranya:

Baca Juga: Menag Ajak Masyarakat Doa dan Hening Cipta 60 Detik Hari Ini Pukul 10.07 WIB

Tenaga Kesehatan Bertumbangan, Disiapkan Vaksinasi Ketiga

Pemerintah segera melakukan vaksinasi ketiga (booster) untuk tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di garis terdepan dalam penanganan Covid-19.
Vaksinasi ketiga (booster) akan dilakukan mulai pekan depan untuk 1,47 juta nakes.

Advertisement

Tanggapan epidemiolog soal vaksin ketiga tersebut keluar setelah tim mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengeluarkan data bahwa dalam lima hari terakhir ada 11 dokter di Jawa Timur yang gugur akibat menangani virus corona.

Baca Juga: Prancis Gagal di Euro 2020, Didier Deschamps Tetap Latih Tim untuk Piala Dunia 2022

Pemkot Bidik TPU Purwoloyo

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tengah menyiapkan tempat permakaman umum (TPU) khusus jenazah dengan protokol pemakaman Covid-19 menyusul meningkatkan kasus kematian.

Advertisement

Selama ini, ada lima TPU yang digunakan yakni, TPU Bonoloyo, TPU Daksinoloyo, TPU Purwoloyo, TPU Pracimaloyo, dan TPU Untoroloyo. Namun, kelimanya hampir melampaui kapasitas sehingga harus menyiapkan lokasi baru.

Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Ahyani mengatakan TPU Purwoloyo masih memiliki luasan tersisa untuk menampung jenazah yang dimakamkan dengan protokol Covid-19.

Berbagai berita pilihan yang dimuat di Koran Solopos Hari Ini bisa Anda simak di Espos Premium.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif