News
Sabtu, 10 Oktober 2020 - 07:27 WIB

Solopos Hari Ini: Beda Persepsi, Perlu Dialog

Tim Solopos  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Sabtu (10/10/2020) mengulas tentang beda persepsi, perlu dialog terkait Omnibus Law Cipta Kerja.

Solopos.com, SOLO--Koran Solopos Hari Ini edisi Sabtu (10/10/2020) mengulas tentang beda persepsi,perlu dialog terkait Omnibus Law Cipta Kerja.

Omnibus Law UU Cipta Kerja yang baru disahkan menimbulkan persepsi berbeda terutama pemerintah dan kalangan mahasiswa buruh. Perlu ada dialog antara dua kubu.

Advertisement

SMPN 4 Solo Gelar Simulasi PTM Guru Dan Orang Tua: Siswa Tetap di Kelas Sampai Dijemput

Anggota Fraksi PKB Jazilul Fawaid angkat bicara soal UU Cipta Kerja (Ciptaker) yang menjadi dasar demonstrasi di sejumlah daerah. Ia meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka dialog terkait omnibus law UU Cipta Kerja.

Advertisement

Anggota Fraksi PKB Jazilul Fawaid angkat bicara soal UU Cipta Kerja (Ciptaker) yang menjadi dasar demonstrasi di sejumlah daerah. Ia meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka dialog terkait omnibus law UU Cipta Kerja.

Selengkapnya baca E-paper Solopos.

Hati Senang Walau Berjarak

Senang dan lega. Perasaan itulah yang disampaikan sejumlah siswa SMPN 2 Klaten ketika kali pertama kembali bersekolah, Jumat (9/10/2020).

Advertisement

Bukan Orang Sembarangan! Ini 4 Fakta Menarik Suami Puan Maharani

Seperti yang dirasakan Kenza, 13, siswa kelas 7 asal Kelurahan Bareng, Kecamatan Klaten Tengah. Berseragam baru, bertemu teman baru, dan menginjakkan kaki di sekolah baru menjadi saat yang dia nanti-nantikan sejak awal mendaftar sebagai siswa SMPN 2 Klaten.

Selengkapnya baca E-paper Solopos.

Advertisement

Aksi Warga Selamatkan Mahasiswa

Aktivitas di sekitar kawasan Tugu Kartasura berjalan seperti biasa pada Jumat (9/10/2020) pukul 09.00 WIB. Pertokoan di jalur penghubung Semarang, Jogja, dan Solo itu pun mulai menggeliat. Pedagang asongan silih berganti menawarkan makanan kepada warga yang baru saja turun dari bus. Penjual warung makan bersiap menata makanan di pinggir Jl. Jenderal Sudirman atau di sebelah selatan tugu itu.

Sampah berserakan di seluruh sisi Tugu Kartasura. Dedaunan, sampah plastik, hingga pecahan-pecahan batu tampak jelas di badan jalan. Coretan makian kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menghiasi tembok pertokoan, aspal jalan, hingga Tugu Kartasura. Tampak, seorang petugas kebersihan menyapu seluruh badan jalan membersihkan sampah sisa aksi menolak omnibus law UU Cipta Kerja di Tugu Kartasura pada Kamis (8/10/2020).

"Hari ini sudah buka kembali, kemarin itu harus tutup lebih cepat karena demo berubah anarkistis. Semoga tidak lagi, kemarin aroma gas air mata juga sampai ke dalam rumah," papar Dewi, penjual kelontong di kawasan itu saat berbincang dengan Solopos.com Jumat siang.

Advertisement

Selengkapnya baca E-paper Solopos.

Guru dan Siswa Harus Rapid Test

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo menunjuk dua SMP yang bakal menggelar simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) di masa Pandemi Covid-19. Kedua sekolah itu adalah SMPN 4 dan SMP Al Azhar Syifa Budi.

Kepala Disdik Solo, Etty Retnowati, mengatakan dalam waktu dekat pihaknya segera menyusun standar operasional prosedur (SOP) yang wajib diikuti oleh seluruh siswa. Kemudian, surat permohonan rekomendasi kepada Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Solo.

“Kapan tepatnya simulasi digelar? Masih menunggu. Tapi ini tadi perintah walikota, kami diminta bikin video dulu mengenai SOP-nya. Mulai dari anak datang kemudian bagaimana seterusnya. Kemungkinan syuting pada Senin pekan depan. Tinggal membuat surat ke Satgas, kemudian minta rekomendasi. Kami mengajukan 23 sekolah, tapi cuma dua sekolah yang ditunjuk,” kata dia, ditemui wartawan, usai paparan rencana pelaksanaan PTM di Balai Kota Solo, Jumat (9/10/2020).

Selengkapnya baca E-paper Solopos.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif