SOLOPOS.COM - ilustrasi (dok)
SOLO--Kota Solo kekurangan 147 guru SD. Angka tersebut diketahui setelah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo melakukan pendataan.
Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK),
Disdikpora Solo, Sulardi mengungkapkan 147 guru tersebut meliputi 113 guru kelas, 19 guru olah raga dan 25 guru Pendidikan Agama Islam (PAI). Kekurangan guru itu tersebar di ratusan SD negeri. Saat ini jumlah SD negeri di Kota Solo sebanyak 192 SD.
“Setiap sekolah ada yang kekurangan satu guru, ada yang kurang dua guru,” ungkapnya saat ditemui wartawan di kantor Disdikpora Solo, Rabu (6/6/2012).
Banyaknya sekolah yang kurang guru, terangnya, karena ada guru yang meninggal dunia, diangkat sebagai kepala sekolah ataupun mutasi ke daerah lain. Data tersebut akan dilaporkan ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Dari provinsi, akan diteruskan ke pemerintah pusat. Soal bagaimana keputusan selanjutnya menyikapi hal itu, Sulardi enggan berkomentar.
Ia juga mengungkapkan saat ini Kota Solo kelebihan 90 guru SMA negeri, 11 guru SMK negeri dan 103 guru SMP negeri. Tapi untuk jenjang SMP masih kekurangan lima guru Teknik Informasi dan Komunikasi (TIK) dan lima guru Bimbingan Konseling.
Sedangkan jenjang SMK, masih kekurangan 83 guru berbagai bidang studi. Yaitu empat guru Pendidikan Agama Islam (PAI), enam guru IPA, satu guru Kimia, satu guru IPS, satu guru seni budaya, delapan guru keterampilan, satu guru kewirausahaan, sembilan guru dasar kompetensi kejuruan, 37 guru kompetensi kejuruan, enam guru muatan lokal dan sembilan guru bimbingan konseling.
