SOLOPOS.COM - Agenda Solo Great Sale 2015 (Twitter.com/@GreatSoloSale)
Solo Great Sale, Kadin mengusulkan pelaksanaan SGS digelar dua kali dalam setahun.
Solopos.com, SOLO–Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo mewacanakan mengadakan Solo Great Sale (SGS) dua kali dalam setahun. Pelaksanaan SGS kedua menurut rencana diadakan bersamaan dengan Soloraya Creative Expo (SCE) pada September.
Wakil Ketua Bidang Industri, Perdagangan, dan Ketenagakerjaan Kadin Solo, David R. Wijaya, mengatakan SGS selama ini cukup efektif untuk meningkatkan nilai transaksi. Oleh karena itu, ada baiknya jika diadakan saat low season untuk menarik lebih banyak wisatawan. Low season biasanya terjadi dua kali dalam setahun, yakni Februari-Maret dan September-November.
“Kementerian dan Pemkot Solo sudah pernah mewacanakan SGS diadakan dua kali, nanti akan dibahas dulu jadi nanti momennya Februari sekalian HUT Pemkot dan September bersamaan dengan SCE,” ungkap David saat berbincang dengan Solopos.com di Griya Solopos, Jumat (11/3/2016).
Oleh karena itu, pelaksanaan great sale tidak hanya di Solo tapi juga di Soloraya. Komite Promosi Kadin Solo, Daryono, mengatakan kedatangan wisatawan masih kurang maksimal pada tahun ini. Dia mengungkapkan kepesertaan pelaku pariwisata, khususnya tour and travel akan terus ditingkatkan pada tahun depan untuk menarik lebih banyak wisatawan.
Perencanaan juga akan dilakukan sejak jauh hari supaya promosi, kepesertaaan dan pengetahuan masyarakat mengenai acara ini tinggi. Diakuinya edukasi SGS ke masyarakat masih menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi panitia. Hal ini mengingat masih banyak masyarakat yang tidak menukarkan transaksi belanja pada pelaksanaan SGS.
“Capaian transaksi SGS 2016 naik tajam menjadi Rp161 miliar. Namun transaksi yang belum tercatat juga masih sangat tinggi karena kesadaran masyarakat untuk menukarkan masih kurang,” kata Ketua Kadin Solo, Sri Haryanto atau yang akrab disapa Gareng.
Dia menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat akan terus dilakukan mengingat kartu SGS masih bisa digunakan untuk menukarkan poin di tahun depan. Wakil Ketua Bidang Organisasi, dan Hubungan Kelembagaan, M. Farid Sunarto, mengatakan pemenang undian SGS tahun ini lebih beragam karena ada pemenang dari luar kota seperti Semarang dan Jogja.