News
Selasa, 26 November 2013 - 07:47 WIB

SKANDAL PENYADAPAN : Korea Selatan & Singapura Juga Sadap Indonesia?

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq menduga aksi penyadapan terhadap Indonesia tidak hanya dilakukan oleh Australia, namun bersama Singapura dan Korea Selatan. Penyadapan terhadap Indonesia itu dilakukan Australia, Singapura, dan Korea Selatan terkait politik militer yang dijalankan negara-negara sekawasan itu.

Dugaan itu didasarkan kenyataan Singapura dan Korea Selatan selalu dilibatkan dalam berbagai kegiatan intelijen aliansi itu. “Apalagi, misalnya, salah satu basis kantor intelijen Israel yang merupakan sekutu dekat AS itu berbasis di Singapura untuk kawasan Asia Tenggara,” kata Mahfudz di Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Senin (25/11/2013).

Advertisement

Atas kenyataan itu, dia meminta Indonesia memahami bahwa tak ada teman yang abadi dan tidak ada perkawanan antarnegara yang dilandasi kerja sama seimbang dan tanpa kecurangan, bahkan negara tetangga pun pasti melakukan penyadapan. Setiap negara yang beraliansi dengan AS, sebut politisi PKS itu, pasti akan menempuh berbagai cara untuk mengambil informasi sebanyak-banyaknya tentang Indonesia.

“Karena itu, yang bisa dilakukan Indonesia ke depan ialah meningkatkan kewaspadaan dan keamanan dari kemungkinan penyadapan dengan memperkuat sistem keamanan informasi,” kata dia.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif