Harianjogja.com / Abdul Hamied Razak / Chelin Indra Sushmita | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Gunung Merapi terpantau cerah dari wilayah Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Jumat (6/11/2020). (Solopos-Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, JOGJA – Tanda-tanda alam menjelang erupsi Gunung Merapi yang kini berstatus siaga semakin kentara. Sejumlah warga telah bersiap-siap mengungsi seiring dengan naikknya status gunung tersebut.
Seperti warga Kalurahan Glagaharjo, Kepanewon Cangkringan, Sleman, DIY, yang mulai menyiapkan barak pengungsian. Bukan hanya manusia, monyet-monyet penghuni Gunung Merapi juga mulai turun.
Carik Glagaharjo, Joko Purwanto, mengatakan tanda-tanda alam terkait kemungkinan erupsi Merapi sudah terlihat.
Pakar Telematika Roy Suryo Komentari Video Syur Mirip Gisell
Pakar Telematika Roy Suryo Komentari Video Syur Mirip Gisell
Bahkan pertanda itu terlihat jelas sebelum alai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menaikkan status Merapi dari level Waspada ke Siaga.
Monyet penghuni Merapi mulai turun sejak beberapa hari terakhir. Bahkan, katanya, ada monyet yang terlihat di belakang kantor kalurahan.
Berbekal pengalaman dan tanda-tanda alam tersebut, ditambah informasi yang disampaikan BPPTKG, warga tidak panik maupun bingung. Sejak lama, kata Joko, penduduk lereng Merapi sudah memahami tanda-tanda yang dikirimkan gunung.
Tips Aman Makan Bersama Selama Pandemi COvid-19
Mereka pun menyiapkan diri. Seluruh barang-barang berharga sudah dimasukkan ke dalam tas untuk persiapan.
“Dimasukkan dalam TSM. Itu Tas Siap Minggat [TSM], sudah disiapkan oleh warga jika sewaktu-waktu dievakuasi tinggal jalan,” katanya.
Joko juga menyiapkan kandang darurat yang akan didirikan tidak jauh dari barak. Jumlah ternak yang dievakuasi sekitar 300 ekor.
“Rencana di depan tanah lapang itu agar warga tidak terlalu jauh untuk merawat ternaknya,” ucap Joko.
7 Pedagang Positif Covid-19, Pasar Sidoharjo Wonogiri Ditutup 4 Hari Mulai Senin
Diberitakan sebelumnya, Gunung Merapi naik status ke level Siaga pada Kamis (5/11/2020) pukul 12.00 WIB. Kenaikan status ini disebabkan aktivitas vulkanik di dalam gunung.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, Jumat (6/11/2020), Gunung Merapi yang berstatus siaga terlihat begitu indah dari kawasan Gejayan. Menurut salah satu warga Jogja, Gera, Gunung Merapi selalu tampak cantik sebelum terjadi erupsi.
“Memang biasanya kalau mau erupsi Merapi malah kelihatan cantik. Seperti sekarang ini,” terangnya kepada Solopos.com.