News
Senin, 17 Januari 2022 - 21:12 WIB

Selain Ki Semar, Petilasan Pengawal Prabu Siliwangi Juga di Gunung Ini

Latif Ghufron Aula  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gunung Srandil. (facebook/Hutan Belantara Indonesia)

Solopos.com, CILACAP — Selain dikenal dengan banyaknya wisata alam yang indah, Kabupaten Cilacap memiliki destinasi wisata religi yang cukup terkenal dan bersejarah bernama Gunung Srandil di mana terdapat petilasan pengawal Raja Sunda Prabu Siliwangi.

Gunung Srandil terletak di Desa Glempangpasir, Kecamatan Adipala. Gunung ini menjadi tempat favorit peziarah yang melakukan ritual malam Jumat Kliwon atau Selasa Kliwon pada Bulan Sura atau Bulan Muharam.

Advertisement

Berdasarkan keterangan di unggahan akun @buminusantara.id, Gunung Srandil menjadi petilasan Ki Semar atau Kaki Tunggul Sabdo Jati Doyo Amung Rogo.
Sebagian masyarakat Jawa meyakini sosok Ki Semar sebagai leluhur di di Tanah Jawa.

Baca Juga: Ini Wujud Sendang di Pertapaan Bancolono yang Dipakai Brawijaya V Mandi

Tak hanya Ki Semar, Dd sekitar kawasan Gunung Srandil terdapat Petilasan Eyang Pengawal Prabu Siliwangi Eyang Langlang Buana atau Eyang Jagakrasa. Ia pengembara asal Kerajaan Bugis Bugis Makassar. Sosok Eyang Langlang Buana mengembara ke belahan lain hingga akhirnya menetap di Tanah Jawa tepatinya di Pajajaran hingga kemudian menjadi pengawal Raja Sunda.

Advertisement

Gunung Srandil memiliki petilasan beberapa leluhur, di antaranya Eyang Guru Agung Sultan Mursid, Nini Dewi Tanjung Sekar Sari, Eyang Juragan Dampu Awang atau Sampokong atau Sunan Kuning, dan Mayang Koro atau Hanoman.

Di gunung yang dipenuhi pepohonan itu terdapat dua makam prajurit Diponegoro yang bernama Kuncisari dan Danasari. Kedua makam tersebut kemudian dinamakan Makam Sukmasejati.

Baca Juga: Sosok Prabu Siliwangi, Raja yang Bawa Sunda Galuh ke Masa Kejayaan

Advertisement

Gunung Srandil tak hanya dikenal di kalangan masyarakat daerah Cilacap atau masyarakat Jawa, namun banyak peziarah yang datang dari Kalimantan, Sumatra, Bali, dan Sulawesi. Masyarakat yang berkunjung ke Gunung Srandil memiliki tujuan yang berbeda-beda seperti ziarah, ritual agama, budaya, hingga napak tilas.

Di gunung yang menjadi petilasan pengawal Prabu Siliwangi ini juga terdapat Vihara Buddha Tri Ratna yang masih digunakan beribadah umat beragama setempat.

Dilansir laman resmi Pemkab Cilacap, Minggu (16/1/2021), penghuni kali pertama di Gunung Srandil adalah Sultan Mukhriti, putra kedua Ratu Sumenep, Dewi Sari Banon. Konon, Sultan Mukhriti berniat untuk bertapa. Namun sang sultan malah murca atau menghilang. Ia meninggalkan petilasan yang berada di sebelah timur Gunung Srandil yang dikenal sebutan Embah Gusti Agung Sultan Mukhriti.

Baca Juga: Kisah Brawijaya V Bersuci di Lereng Gunung Lawu Sebelum Mendaki

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif