News
Senin, 20 Desember 2021 - 03:05 WIB

Sejarah Hari Ini : 20 Desember 1989, Amerika Serikat Invasi Panama

Ginanjar Saputra  /  Rohmah Ermawati  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tentara Amerika bersiap untuk merebut La Comandancia di lingkungan El Chorrillo di Kota Panama, Desember 1989. (wikipedia)

Solopos.com, SOLO — Invasi pasukan Amerika Serikat (AS) di Panama yang berlangsung mulai 20 Desember 1989 hingga 31 Januari 1990 menyebabkan Presiden Panama Manuel Noriega lengser. Noriega dianggap tak kooperatif dalam menjalankan suatu operasi bersama AS. AS menyatakan invasi ke Panama itu dilaksanakan demi memerangi peredaran narkoba yang dianggap banyak berasal dari Panama.

Setelah invasi tersebut, Pasukan Pertahanan Panama dibubarkan dan Presiden terpilih Guillermo Endara dilantik. Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Organisasi Negara-negara Amerika mengutuk invasi tersebut sebagai pelanggaran hukum internasional.

Advertisement

Peristiwa invasi AS ke Panama itu merupakan salah satu kejadian bersejarah pada 20 Desember, hari ke-354 (hari ke-355 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.

Baca juga: Mengaku Gagal Redam Covid-19, Presiden Korea Selatan Minta Maaf

Advertisement

Baca juga: Mengaku Gagal Redam Covid-19, Presiden Korea Selatan Minta Maaf

Berikut rangkuman Sejarah Hari Ini, 20 Desember, yang dihimpun Solopos.com dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org:

1522

Pasukan Republik Venesia dan Ksatria Hospitaller menyerah kepada pasukan Kesultanan Ottoman di Rhodes, Yunani setelah dikepung selama lebih dari enam bulan. Meski pasukan Republik Venesia dan Ksatria Hospitaller telah menyerah, pertempuran baru benar-benar berhenti dua hari kemudian. Atas kemenangan itu, Kesultanan Ottoman berhasil menguasai wilayah Rhodes.

Advertisement

1808

Pasukan Prancis mulai mengepung wilayah Zaragoza, Spanyol untuk kali kedua setelah beberapa waktu sebelumnya gagal menduduki wilayah tersebut. Salah satu pengepungan di masa Perang Kemerdekaan Spanyol itu berhasil dimenangi Prancis yang kemudian menguasai wilayah Zaragoza.

Baca juga: Setel Musik Terlalu Keras, Seorang Warga di Australia Ditangkap

1915

Pasukan Australia mulai meninggalkan wilayah Semenanjung Gallipoli, Kesultanan Ottoman. Perginya pasukan Australia itu merupakan awal kekalahan pasukan Sekutu dalam Pengepungan Gallipolli. Sekutu yang mengepung Semenanjung Gallipoli sejak 17 Februari 1915 menarik semua pasukannya pada 9 Januari 1916 setelah dikalahkan pasukan Kesultanan Ottoman yang dibantu negara-negara anggota Blok Sentral.

Advertisement

1942

Pasukan Angkatan Udara Jepang mulai membombardir wilayah Kalkuta, India menggunakan pesawat tempur. Serangan itu bertujuan untuk melumpuhkan pasukan Sekutu di wilayah Kalkuta. Pasalnya, Jepang menganggap wilayah Kalkuta merupakan markas Sekutu yang menyuplai pasukan ke dalam pertempuran di beberapa wilayah Asia untuk melawan Jepang. Serangan udara Jepang itu terus berlanjut hingga 1944.

1982

David Roland Cook lahir di Houston, Texas, Amerika Serikat (AS). Kini, namanya dikenal luas sebagai penyanyi ternama beraliran alternative rock dan post-grunge. Cook memulai kariernya di dunia tarik suara sejak 1999.

Baca juga: Sinovac dan CanSino Klaim Produk Vaksinnya Efektif Halau Omicron

Advertisement

1989

Invasi pasukan Amerika Serikat (AS) di Panama menyebabkan Presiden Panama Manuel Noriega lengser. Noriega dianggap tak kooperatif dalam menjalankan suatu operasi bersama AS. AS menyatakan invasi ke Panama itu dilaksanakan demi memerangi peredaran narkoba yang dianggap banyak berasal dari Panama.

1999

Tiongkok dan Portugal menandatangani perjanjian yang berisi penyerahan kekuasaan wilayah Makau dari Portugal kepada Tiongkok. Sebelum itu, wilayah Makau telah dikuasai Portugal selama lebih dari 400 tahun. Perjanjian itu menyebutkan Tiongkok berhak atas wilayah Makau selama 50 tahun sejak perjanjian ditadatangani atau hingga kini 20 Desember 2049.

Ratu Elizabeth II (www.defenceimagery.mod.uk)

2007

Ratu Inggris Elizabeth II menjadi pemimpin Kerajaan Inggris tertua sepanjang sejarah. Kala itu, Elizabeth berusia sehari lebih tua dibanding pemegang rekor sebelumnya, Ratu Victoria, yang memimpin Inggris hingga usia 81 tahun, tujuh bulan, dan 29 hari. Kini, Ratu Elizabeth telah berusia lebih dari 95 tahun.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif