News
Senin, 2 Desember 2019 - 19:00 WIB

Sebut Usulan Jabatan Presiden 3 Periode Cari Muka, Jokowi Dipuji Pendukungnya

Nugroho Meidinata  /  Newswire  /  Adib M Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan saat peringatan HUT ke-55 Partai Golkar di Jakarta, Rabu (6/11/2019). (Antar - M Risyal Hidayat)

Solopos.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan menolak usulan jabatan presiden tiga periode yang dipilih oleh MPR. Menurutnya, usulan tersebut serasa menampar wajahnya.

"Ada yang ngomong presiden dipilih tiga periode. Itu ada tiga, menurut saya. Satu ingin menampar muka saya, kedua ingin cari muka, ketiga ingin menjerumuskan, itu saja," terang Jokowi yang Solopos.com kutip dari Liputan6.com, Senin (2/12/2019).

Advertisement

Heboh! Pria dari Tana Toraja Ngaku Nabi Terakhir

Dia juga kembali menyinggung soal rencana amandemen UUD 1945 untuk mengembalikan MPR sebagai lembaga tertinggi negara yang secara tegas ditolaknya. "Sejak awal, sudah saya sampaikan, saya ini produk dari pemilihan langsung," bebernya.

Sejak 2004 Hingga 2019, 150 ODHA di Madiun Meninggal Dunia

Advertisement

"Jangan melebar ke mana-mana, kenyataannya seperti itu kan. Presiden dipilih MPR, presiden 3 periode, presiden satu kali delapan tahun. Seperti yang saya sampaikan, jadi, lebih baik, idak usah amandemen. Kita konsentrasi aja ke tekanan eksternal yang bukan sesuatu yang mudah untuk diselesaikan," tambahnya.

Pernyataan Jokowi yang menolak usulan jabatan presiden tiga periode mendapat pujian dari netizen. Beberapa netizen di aplikasi Baca Berita menganggap keputusan ini membuktikan bahwa Jokowi tidak serakah.

Solo Car Free Night Jadi Highlight, Ini Jadwal Agenda Solo Desember 2019

Advertisement

"Sy bangga Pak Jokowi gak serakah kekuasaan, gak maruk..Jgn mau apa lg presiden dipilih sama MPR lg," ujar pengguna akun Dewi Haryani.

"Alhamdullilah pak Jokowi gak gila jabatan," tambah pengguna akun Elvina Anggreini Bikrun.

Netizen pengguna akun Reno Alfian mengklaim Jokowi merupakan seorang presiden yang cerdas dan rasional. "Setuju sekali Pak, presiden kita cerdas dan rasional. Semoga sehat selalu." 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif