News
Rabu, 28 Oktober 2009 - 16:46 WIB

SBY minta pencatutan nama diusut tuntas

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar pencatutan nama Kepala Negara dalam transkrip pembicaraan telepon terkait isu kriminalisasi pimpinan KPK yang beredar di media massa akhir-akhir ini.

Juru bicara kepresidenan Dino Pati Djalal di kantor Presiden Jakarta, Rabu (28/10), mengatakan, Presiden sama sekali belum pernah mendengar isi transkrip tersebut dan meminta agar hal tersebut diusut tuntas.

Advertisement

“Tindakan itu adalah ilegal dan presiden mengatakan belum mendengar, Presiden ingin ini diusut dan ditindaklanjuti secara tuntas,” kata Dino.

Sementara itu, staf khusus Presiden bidang hukum Denny Indrayana mengatakan, apa yang ada dalam transkrip itu dan terkait Presiden tidak benar.

“Terkait pencatutan disamping Presiden meminta diusut tuntas, perlu ditegaskan lagi, maka segala yang terkait itu tidak benar, agar masyarakat paham dan bisa dipertanggungjawabkan pada masyarakat,” katanya.

ant/fid

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Diusut Minta Nama Pencatutan SBY
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif