SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SOLO—Solo Best Brand Index-Jogja Best Brand Index (SBBI-JBBI) 2013 siap digelar di Wisma Boga Restaurant Solobaru, Selasa (11/6/2013).
Pada ajang tersebut, puluhan pemilik merek dari produk barang dan jasa yang beredar di dua kota yaitu Jogja dan Solo akan mendapatkan penghargaan bergengsi yang mengukur tingkat kepopuleran sebuah merek, SBBI-JBBI. Survei SBBI-JBBI pun sekarang sudah kelar. Dan saat ini, penyelanggara SBBI-JBBI 2013 tengah mempersiapkan malam penganugerahan yang rencananya akan mengusung tema Merebut Pasar Megapolitan Solo-Jogja.
“Dan kami juga siap menghadirkan ancor talent, yaitu grup band Tompi, sebagai puncak hiburan dalam malam penganugerahan SBBI-JBBI,” kata Ketua Panitia SBBI-JBBI 2013, Tri Wahyudi, saat ditemui Solopos.com, di ruang kerjanya, Selasa (21/5/2013).
Tri menyampaikan, tema malam penganugerahan SBBI-JBBI 2013 tidak hanya akan dipresentasikan dalam wujud hasil survei SBBI-JBBI, tetapi juga akan digambarkan dalam bentuk koreografi seni tari. Jadi, selain pemberian penghargaan, malam penganugerahan SBBI-JBBI juga akan menyajikan koreografi tari yang menggambarkan penggabungan dua kota dalam dua sesi penampilan. Koreografi itu akan menggambarkan etnisitas Solo-Jogja.
“Akan ada cerita legenda yang kami sajikan. Yaitu kisah Romo Tambak. Yang intinya tokoh Romo Tambak ini akan menghilangkan jeda atau pemisah antara dua kota, Solo dan Jogja.”