News
Minggu, 19 Februari 2012 - 13:00 WIB

SBBI 2012 Rambah Jogja

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemimpin Perusahaan PT Aksara Solopos, Bambang Natur Rahadi (depan, enam dari kanan), bersama para pemenang SBBI 2011 kategori barang elektronik dan perlengkapan rumah tangga. (dok)

Pemimpin Perusahaan PT Aksara Solopos, Bambang Natur Rahadi (depan, enam dari kanan), bersama para pemenang SBBI 2011 kategori barang elektronik dan perlengkapan rumah tangga. (dok)

SOLO--Solo Best Brand Index (SBBI) kembali dihelat. Tahun ini, ruang cakupan SBBI yang semula hanya berkutat di Soloraya, bakal lebih luas hingga merambah Jogja.

Advertisement

Seperti diketahui, SBBI adalah survei yang dilakukan Harian Umum SOLOPOS untuk menilai merek terbaik di hadapan masyarakat Solo. SBBI 2012 adalah agenda ke-11 yang dilaksanakan SOLOPOS menggandeng tim survei independen.

Tahun ini, mengulang kesuksesan tahun lalu, SOLOPOS kembali bekerja sama dengan Optima Solusi (Opsi) dan UNS Solo. Pimpinan Perusahaan PT Aksara Solopos, Bambang Natur Rahadi, menerangkan SBBI 2012 sengaja dikemas sekaligus untuk dua kota tersebut, karena pihaknya melihat Solo dan Jogja selama ini biasa digarap oleh satu manajemen.

“Biasanya instansi atau perusahaan yang menangani Jogja sekaligus juga mengurusi Solo. Ini yang menjadi alasan kami mengapa SBBI perlu ekspansi ke Jogja,” terang Bambang, saat ditemui Solopos.com, di Griya Solopos, Sabtu (18/2/2012).

Advertisement

Masih merujuk pada hal tersebut, menurut Bambang, perusahaan membutuhkan pemahaman detail mengenai selera konsumen Jogja dan Solo. Sebab, tidak bisa dipungkiri dua kota tersebut, memiliki karakter yang berbeda. Rencananya, survei untuk Jogja dan Solo akan dilakukan terpisah. Dengan demikian, hasil akhir survei bakal menunjukkan merek-merek apa saja yang unggul di Jogja dan Solo.

Sementara itu, survei SBBI 2012 rencananya dimulai awal Maret hingga dua bulan. Selanjutnya, tim survei dari Opsi dan UNS diperkirakan membutuhkan waktu sebulan untuk mengolah data, sebelum hasil survei diumumkan pada akhir Juni.

(JIBI/SOLOPOS/Tika Sekar Arum)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif