SOLOPOS.COM - Rizal Ramli (JIBI/Solopos/Dok)
Reshuffle Kabinet Jokowi-JK membuat salah satu kritikus pemerintah, Rizal Ramli, masuk kabinet.
Solopos.com, JAKARTA — Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman yang baru dilantik, Rizal Ramli, diminta membuktikan kritik yang selama ini dia ucapkan kepada pemerintah melalui kinerja yang optimal.
Ketua Tim Ahli Wakil Presiden, Sofyan Wanandi, menilai sosok Rizal Ramli memiliki pengalaman dan jaringan kerja yang cukup banyak. Oleh karena itu, dia dianggap mampu menjalankan tugas sebagai menteri koordinator.
“Saya pikir Rizal dari dulu selalu kritis to, tapi tidak apa-apa. Hal baik kita terima, yang tidak baik tinggalkan. Di dalam, dia buktikan apa yang dia bisa, selesaikan dulu,” ujarnya di Kantor Wakil Presiden.
Menurut dia, perombakan jabatan menteri koordinator (menko) lebih banyak dievaluasi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibandingkan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Sofyan Wanandi meyakini kepala negara sudah mencari sosok terbaik untuk menempati jabatan pembantu presiden.
Untuk itu, tokoh terpilih diharapkan membuktikan kepercayaan yang sudah diberikan presiden. Jika tak berhasil, presiden tak segan untuk kembali melakukan perombakan di jajaran menteri. “Saya tidak terlalu khawatir, kalau memang tak bisa kan beliau akan ganti lagi. Cuma mesti kasih kesempatan dulu lah,” tuturnya.
Mantan Menko Bidang Ekonomi Keuangan dan Industri era pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu memang cukup lantang mengkritik Presiden Joko Widodo pada 100 hari masa pemerintahan Kabinet Kerja. Saat itu, dia menilai Presiden Jokowi tak berpihak kepada rakyat kecil karena telah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.