News
Rabu, 12 Agustus 2015 - 13:15 WIB

RESHUFFLE KABINET JOKOWI : Perombakan Kabinet, JK Isyaratkan Menteri dari PDIP Aman

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Reshuffle Kabinet Jokowi menjadi perhatian publik.

Solopos.com, JAKARTA – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengisyaratkan perwakilan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan aman dari sasaran perombakan menteri Kabinet Kerja.

Advertisement

Di hadapan sejumlah wartawan yang menanyakan isu perombakan (reshuffle), Kalla berseloroh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly tak termasuk dalam jajaran menteri yang diganti.

“Pak Laoly tak apa kan?” ujarnya tersenyum sembari menepuk bahu Yasonna yang berada tepat di samping kirinya.

Keduanya saat itu menghadiri acara Kongres Diaspora Indonesia ke-3 di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Rabu (12/8/2015).

Advertisement

Dalam kesempatan tersebut, JK juga tak membantah ketika dimintai tanggapan terkait isu politikus senior PDIP Pramono Anung akan menjadi menteri baru.

Menurut Kalla, reshuffle dilakukan untuk menciptakan suasana dan hasil kinerja pemerintahan yang lebih baik, terutama dari sisi ekonomi. Pasalnya, sektor ekonomi juga terkait dengan aspek sosial dan politik.

Dalam kesempatan berbeda, Yasonna mengatakan negosiasi terkait kuota menteri Kabinet Kerja sepenuhnya berada di tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Advertisement

“Itu urusan ibu ketua umum [PDIP bicarakan soal reshuffle]. Itu ibu yang tahu,” jawabnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah satu staf kantor wakil presiden, terdapat tujuh jabatan menteri yang mengalami perombakan, antara lain Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Menteri Kemaritiman, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Sekretaris Kabinet, Menteri Perdagangan, dan Menteri Pertanian.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif