SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban pemerkosaan. (Freepik)
Solopos.com, JEPARA – Seorang remaja perempuan di Jepara, Jawa Tengah berinisial SK, 15, mengalami nasib miris. Ia melahirkan bayi yang merupakan perbuatan bejat ayah tirinya, Mz, 51.
Bayi yang dilahirkan remaja SK yang menjadi korban rudapaksa itu telah meninggal dunia.
Mz pun kini meringkuk di sel penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya memperkosa anak tirinya.
Kasat Reskrim Polres Jepara, Ahmad Masdar Tohari, mengatakan berdasarkan pemeriksaan terhadap korban rudapaksa, kehamilan SK diketahui pada November 2022.
Kasat Reskrim Polres Jepara, Ahmad Masdar Tohari, mengatakan berdasarkan pemeriksaan terhadap korban rudapaksa, kehamilan SK diketahui pada November 2022.
Baca Juga: Bejat! Ayah di Solo 2 Kali Cabuli Anak Tirinya hingga Korban Trauma Berat
Kala itu, korban yang menjadi korban rudapaksa sang ayah tiri mengeluh sakit di bagian perut.
Baca Juga: Bejat! Pria di Kota Batu Cabuli Anak Tirinya Berkali-Kali Selama Empat Tahun
Pada 14 Desember 2022 sekira pukul 22.00 WIB, korban rudapaksa kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.
Keesokan harinya, sekitar pukul 22.30 WIB dilakukan operasi dan ternyata bayi yang dikandung korban SK sudah meninggal dunia.
“Kemudian pada Jumat (16/12/2022) sekira pukul 11.30 WIB, pelapor mendapatkan kabar bahwa yang menghamili anaknya sudah diketahui, yaitu ayah tirinya,” sambungnya.
Baca Juga: Dilecehkan Waktu Tampil, Penyanyi Sragen Ini Lapor Polisi, Videonya Viral
Mendapat laporan rudapaksa tersebut, aparat kepolisan langsung bergerak cepat dan membekuk tersangka di hari yang sama.
Saat ini tersangka pelaku rudapaksa berada di Mapolres Jepara dan tengah diperiksa lebih lanjut oleh penyidik.
“Untuk korban, saat ini masih dirawat di rumah sakit,” tutupnya.