SOLOPOS.COM - Suasana Exit Tol Tingkir Kota Salatiga Jawa Tengah yang kini mulai dipadati pemudik dari Jabodetabek, Jumat (5/4/2024) malam. (Solopos.com/Hawin Alaina)
Solopos.com, SALATIGA — Polres Salatiga menyatakan ada sekitar 47.609 kendaraan yang keluar di gerban tol (GT) Salatiga selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2024. Selain itu, angka kecelakaan lalu lintas di Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), selama libur Lebaran 2024 diklaim mengalami penurunan.
Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari, menyatakan arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 di Kota Salatiga secara keseluruhan berlangsung lancar. Kelancaran itu taak terlepas dari dukungan beberapa stakeholder sehingga proses pengamanan berjalan efektif.
“Hal tersebut dapat kita lihat dari dapat segera terurainya kemacetan yang terjadi di wilayah Kota Salatiga. Kita sangat terbantu dengan adanya pos strong point di sejumlah titik rawan macet di Kota Salatiga yang secara mobile dapat digerakkan ke titik rawan macet lainnya,” jelas AKBP Aryuni Novitasari, Selasa (16/4/2024).
Pihaknya juga memberikan apresiasi atas kinerja seluruh jajaran Polres Salatiga bersama TNI, Dinas Perhubungan, dan instansi terkait lainnya yang secara total memberikan pelayanan ke masyarakat baiksaat arus mudik maupun arus balik.
“Secara rutin kita bersama anggota turun di lapangan setiap kali terjadi potensi kemacetan, sehingga secara keseluruhan pengamanan Operasi Ketupat Candi 2024 dapat berjalan lancar, aman dan terkendali,” kata Kapolres.
Keberhasilan dalam Operasi Keselamatan Candi 2024 juga ditandai dengan menurunnya angka maupun fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas. Selama libur Lebaran 2024 tercatat ada 6 peristiwa kecelakaan lalu lintas di Salatiga. Dari peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, dan hanya menyebabkan kerugian materiel.
“Sementara kendaraan yang mendapat surat tilang ada 13 dan teguran 188. Sedangkan untuk kendaraan yang keluar tol Salatiga tercatat sejumlah 47.609 kendaraan dan yang masuk tercatat 62.000 kendaraan,” ungkap AKBP Aryuni.
Kelancaran arus mudik dan balik tahun 2024 dengan pemberlakuan one way juga mendapatkan apresiasi dari masyarakat, salah satunya Agus Himawan pemudik asal Jakarta. Ia mengaku perjalanan dari Jakarta ke Salatiga hanya menempuh waktu sekitar 8 jam.
“Alhamdulillah mudiknya lancar, tidak ada delapan jam dari Jakarta sudah sampai Salatiga, petugas di lapangan juga sangat membantu kelancaran,” katanya.