Jateng
Selasa, 23 April 2024 - 13:48 WIB

Mantap! Jateng Dapat Bantuan 10.000 Pompa Air dari Kementan

Redaksi Solopos.com  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Pertanian Amran Sulaiman melepas pengiriman banyuan alat pertanian yang diangkut menggunakan truk TNI ke berbagai kabupaten/ kota di Jawa Tengah di Semarang, Selasa. (ANTARA/I.C. Senjaya)

Solopos.com, SEMARANG — Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyerahkan bantuan sekitar 10.000 pompa air untuk petani di Jawa Tengah, yang merupakan bagian dari upaya peningkatan produksi pertanian melalui program pompanisasi.

“Untuk Jawa Tengah tidak perlu bertahap, langsung saya serahkan 10 ribu unit,” kata Mentan Amran saat penyerahan bantuan di Semarang, Selasa (23/4/2024), dilansir Antara.

Advertisement

Secara keseluruhan, lanjut dia, total nilai bantuan alat dan mesin pertanian untuk provinsi ini mencapai Rp500 miliar hingga Rp600 miliar.

Menurut Mentan, dalam empat tahun terakhir terjadi penurunan produksi pertanian. Tekanan El Nino serta perubahan iklim yang begitu keras menjadi salah satu pemicunya.

Advertisement

Menurut Mentan, dalam empat tahun terakhir terjadi penurunan produksi pertanian. Tekanan El Nino serta perubahan iklim yang begitu keras menjadi salah satu pemicunya.

“Produksi kita turun dari 34 juta ton menjadi 30 juta ton. Kita mengalami defisit pangan sekitar 4 juta ton,” katanya.

Pompanisasi lahan pertanian yang berfokus di Pulau Jawa, kata dia, merupakan salah satu solusi cepat untuk meningkatkan produksi pangan.

Advertisement

Amran juga memastikan kemudahan memperoleh bahan bakar minyak jenis solar untuk pengoperasian alat-alat pertanian tersebut.

“Saya sudah bicara dengan Menteri ESDM, cukup rekomendasi dari kepala desa untuk pembelian solar,” katanya.

Sementara itu Pandam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi menegaskan TNI siap siaga untuk menyukseskan ketahanan pangan. “Kodam siap melaksanakan tanggung jawab agar bantuan bisa tepat sasaran,” katanya.

Advertisement

Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menambahkan terdapat tiga sungai besar di Jateng yang bisa dimanfaatkan untuk mendukung program pompanisasi tersebut, yakni Sungai Bengawan Solo, Sungai Serayu, dan Sungai Lusi.

“Jawa Tengah sebagai salah satu provinsi penyangga pangan nasional optimistis bisa melanjutkan tren peningkatan produksi pertanian,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif