News
Selasa, 21 Agustus 2012 - 19:48 WIB

Rawan Kebakaran, Gunung Sindoro-Sumbing Ditutup

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran hutan gunung Sumbing (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Ilustrasi kebakaran hutan gunung Sumbing (JIBI/SOLOPOS/Antara)

TEMANGGUNG– Aktivitas pendakian di Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing di Jawa Tengah untuk sementara ditutup karena rawan terjadi kebakaran hutan di kawasan tersebut.

Advertisement

“Kondisi kering pada musim kemarau ini sehingga rawan kebakaran,” kata Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara, Iwan Setiawan, di Temanggung, Selasa (21/8/2012).

Ia mengatakan hal tersebut usai mengamati bekas kebakaran hutan di lereng Gunung Sindoro, di petak 10 resor Kledung yang terbakar pada Senin (20/8) malam hingga Selasa (21/8) pagi. Sebelumnya, pada akhir Juli 2012 kawasan hutan lereng Sindoro di wilayah Kabupaten Wonosobo juga terbakar. Kebakaran hutan di petak 10 Kledung, dia menyebutkan telah menghanguskan 15 hektar alang-alang, bukan tanaman pokok.

Menurut Iwan, penutupan aktivitas pendakian tersebut akan akan berakhir saat memasuki musim hujan. Hari ini ada dua kelompok pemuda yang akan mendaki, satu kelompok di Sindoro dan satu kelompok lainnya di Sumbing, namun terpaksa tidak diizinkan.

Advertisement

“Terpaksa mereka kami larang untuk naik dan kami sarankan untuk mendaki pada musim hujan mendatang,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif