News
Sabtu, 11 Februari 2012 - 13:02 WIB

Ratusan LUMBA-LUMBA TERDAMPAR Mati di Peru

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi lumba-lumba terdampar (Dok/JIBI/Solopos/Reuters)

LIMA- Ratusan ekor lumba-lumba terdampar dan mati di pantai utara Peru dalam tiga hari terakhir. Tidak diketahui penyebab kematian massal hewan tersebut.

Sejauh ini tercatat setidaknya 264 lumba-lumba bottlenose terdampar di pantai Chiclayo di Kota Lambayeque. Otoritas setempat saat ini masih terus menyelidiki apa yang telah menewaskan binatang-binatang laut itu.

Advertisement

Bangkai lumba-lumba tersebut ditemukan sekitar 103 kilometer sepanjang pantai berpasir tersebut. Demikian disampaikan Edward Barriga, pejabat di institut kelautan Peru atau Oceanic Institute (IMARPE).

“Kami telah mengambil sampel-sampel untuk memastikan penyebab kematian,” kata Barriga seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (11/2/2012).

Dikatakannya, ikan-ikan teri dalam jumlah besar juga telah ditemukan mati di wilayah Lambayeque.

Advertisement

Menurut Carlos Yaipen dari ORCA, organisasi nonpemerintah yang fokus membantu hewan-hewan laut di Pasifik selatan, kematian ratusan lumba-lumba itu kemungkinan akibat dampak eksplorasi minyak lepas pantai dan pengeboran di wilayah tersebut.

“Kematian lumba-lumba massal ini merupakan isu yang sangat serius,” cetus Yaipen.

Ada dugaan ikan-ikan teri telah memakan plankton yang terkontaminasi, yang kemudian menyebabkan kematian lumba-lumba yang memakan ikan-ikan kecil itu. detikcom

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif