News
Senin, 8 Desember 2014 - 13:45 WIB

RAPIMNAS KADIN 2014 : JK Sebut Pengusaha Berdosa Besar terhadap Bangsa Indonesia

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - HM Jusuf Kalla (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Solopos.com, JAKARTA – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyebut para pengusaha mempunyai dosa besar kepada bangsa karena kegiatan usaha pada masa lampau.

Pada era 1960-an dikenal dengan era kayu. Di mana waktu itu dikatakan hebat jika mengantongi izin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu dalam hutan alam yang bernama Hak Pengusahaan Hutan (HPH).

Advertisement

Tapi akibat yang ditimbulkan dari penebangan jutaan pohon hutan dirasakan oleh masyarakat sekarang. Hampir semua daerah belakangan ini dilanda banjir mulai dari genangan sampai dengan banjir bandang.

“Kita meninggalkan dosa yang besar kepada bangsa akibat masalah itu,” kata JK saat memberi sambutan pembukaan Rapimnas Kadin 2014 di Jakarta, Senin (8/12/2014).

Era kayu tersebut berangsur surut ketika mulai marak usaha pertambangan hingga sekarang. Pengusaha hebat saat ini adalah pebisnis yang berkecimpung dalam sektor pertambangan baik minyak, batu bara, emas, dan lainnya.

Advertisement

JK menambahkan, dalam beberapa dekade mendatang era tambang ini juga bakal lenyap karena lingkungan habis dikeruk. Sebelum habis dikeruk, pemerintah harus tegas dalam mengambil langkah kebijakan yang tepat.

“Kebijakan ini dengan progres bukan hanya dari sumber daya alam. Semua orang mengeruk tanpa batas, tapi kita mengimpor ikan, pemerintah harus tegas,” ujarnya.

Dari sektor ekspor-impor, JK menambahkan masih ada perbedaan cara pandang. Ekspor dikatakan hebat jika banyak kapal antre di pelabuhan. Tetapi pemerintah melihatnya devisa yang masuk.

Advertisement

“Kadang kapal antre, tapi devisa tidak masuk, singgah di Singapura, Hong Kong dan sebagainya,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif