News
Minggu, 3 April 2011 - 00:23 WIB

Radhar: Enak aja Ketua DPR ngomong, itu kan duit Rakyat...

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Solopos.com)– Budayawan dan pengamat sosial dari Universitas Indonesia (UI), Radhar Panca Dahana, tampak kesal. Pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie bahwa rakyat tak perlu dilibatkan dalam urusan pembangunan gedung baru DPR sudah keterlaluan. Menurutnya, tak pantas seorang ketua institusi yang menamakan diri wakil rakyat malah berbicara demikian.

“DPR sudah melangkahi benar kepercayaan publik dan sayangnya rakyat tidak bisa berbuat apa-apa. Ketua DPR, kan, kemarin bilang enggak usah ikut campur, ini urusan DPR. Enak aja ngomong begitu. Itu, kan, duit yang dipakai duit publik. Kenapa ngomong begitu,” katanya kesal di Warung Daun Cikini, Sabtu (2/4/2011).

Advertisement

Menurut Radhar, wakil rakyat justru telah melakukan kudeta terhadap kepentingan publik untuk kepentingan sendiri. Sayangnya, publik tak mampu berbuat apa-apa, termasuk untuk meminta Marzuki turun dari kursi Ketua DPR.

Ketidakberdayaan rakyat ini menunjukkan demokrasi tak berjalan untuk mekanisme publik dan DPR merupakan institusi yang tak tersentuh oleh rakyat. Apalagi, kepentingan rakyat dimanipulasi untuk kepentingan pribadi. “Yang untouchable itu DPR. Mereka bikin aturan sendiri. Namanya saja wakil rakyat,” tambahnya.(Kompas.com)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Gedung Dpr
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif