News
Jumat, 2 Juni 2023 - 10:02 WIB

Profil KRI Bung Karno-369, Kapal Perang Korvet Buatan Anak Bangsa

Erta Darwati  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah prajurit TNI AL berjalan di samping KRI Bung Karno-369 saat Peresmian dan Pengukuhan KRI Bung Karno-369 di Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (1/6/2023). KRI Bung Karno-369 yang merupakan kapal perang jenis korvet tersebut resmi masuk dalam jajaran TNI AL menggantikan kapal kepresidenan KRI Barakuda-633 yang telah beroperasi selama lebih dari dua dekade. (Solopos/ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc)

Solopos.com, JAKARTA — Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bung Karno-369 telah diresmikan untuk menjadi pendukung operasional bagi TNI AL.

KRI Bung Karno-369 hadir sebagai pendukung pelaksanaan operasi militer untuk perang (OMP), serta mendukung operasi militer delain perang (OMSP).

Advertisement

Kehadiran KRI Bung Karno-369 akan menggantikan kapal kepresidenan KRI Barakuda-633 yang sudah beroperasi selama 27 tahun.

Adapun, KRI Bung Karno-369 memiliki spesifikasi, antara lain panjang 73 meter, lebar 12 meter, dan tinggi 5 meter.  Korvet Bung Karno memiliki berat 650 ton dengan anak buah kapal sebanyak 55 personel dengan kecepatan jelajah 22 knot, serta kecepatan maksimal 24 knot.

Advertisement

Adapun, KRI Bung Karno-369 memiliki spesifikasi, antara lain panjang 73 meter, lebar 12 meter, dan tinggi 5 meter.  Korvet Bung Karno memiliki berat 650 ton dengan anak buah kapal sebanyak 55 personel dengan kecepatan jelajah 22 knot, serta kecepatan maksimal 24 knot.

KRI Bung Karno-369 dibangun oleh produsen pertahanan dalam negeri PT Karimun Anugrah Sejati di Batam.

Kapal ini dipersenjatai dengan satu Meriam Leonardo 40 mm, dua senapan mesin berat 20 mm, dan dua peluncur rudal permukaan ke udara.

Advertisement

KRI ini juga dirancang mampu membawa helikopter Panther dan memiliki helideck yang mirip dengan korvet kelas Bung Tomo. 

Melansir dari laman resmi TNI AL, KRI Bung Karno-369 diresmikan bertepatan dengan peringatan hari lahir Pancasila pada 1 Juni 2023. 

Pengadaan kapal perang ini adalah strategi untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas operasi militer perang  dan operasi militer selain perang, khususnya dalam pengamanan VVIP presiden. 

Advertisement

Sebelumnya, KRI Bung Karno-369 telah diluncurkan dari galangan kapal di Batam oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali pada April lalu. 

 

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Profil KRI Bung Karno-369, Kapal Perang Korvet Buatan Anak Bangsa”

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif