News
Jumat, 9 Oktober 2015 - 06:50 WIB

PRODUK FASHION : Charles & Keith Incar 25% Market Share Solo Baru

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang warga memilih produk sepatu yang ditawarkan gerai Charles & Keith di The Park Mall Solo Baru, Sukoharjo, Kamis (8/10/2015). (JIBI/Solopos/Shoqib Angriawan)

Produk fashion dengan label Charles & Keith membuka gerai di The Park Malla Solo Baru.

Solopos.com, SUKOHARJO—Charles & Keith membuka gerai ke-45 di The Park Mall Solo Baru, Sukoharjo, Kamis (8/10/2015). Perusahaan yang menjual sepatu wanita dan aksesori itu pun mengincar 25% market share di kawasan Solo Baru.

Advertisement

Area Retail Manager Charless and Keith, Prajna P. Singgih, mengatakan The Park Mall dipilih karena lokasinya yang sangat strategis. Segmen pengunjung yang mayoritas berasal dari kalangan menengah ke atas juga sama dengan target pelanggan dari Charless and Keith.

Menurutnya, kompetisi produk sepatu, tas, dan aksesori premium di Solo Baru belum begitu ketat. Dia yakin produk dari perusahaan asal Singapura itu akan berhasil mencuri pangsa pasar dari kompetitor.

“Kompetitor di sini belum seperti di Jakarta. Dari survei internal kami, paling enggak bisa memakan 25 persen pasar sudah bagus. Tapi kalau bisa menjadi penguasa pasar,” jelasnya kepada wartawan di mal setempat, Kamis siang. Selain itu, kehadiran Charless and Keith juga diharapkan bisa meningkatkan brand awareness produk setempat kepada masyarakat.

Advertisement

Hingga kini, kontribusi penjualan terbanyak didominasi oleh produk sepatu dengan capaian 40%. Sementara, 30% tas dan sisanya merupakan produk aksesori.

Visual Merchandise Charless and Keith, Aji Probo Wardani, menambahkan gerai baru di The Park Mall berbeda dengan outlet yang pernah ada. Gerai setempat didesain lebih modern dan lebih mewah. Namun demikian, produk yang dijual tidak mengalami perubahan.

“Konsep store berbeda dengan lainnya, kalau produknya sama. Gerai yang baru ini juga spesial karena semua produk keluaran terbaru dan lengkap, tertama produk kalung,” katanya.

Advertisement

Sementara, akibat lesunya perekonomian nasional, sempat membuat penjualan produk setempat menurun. Untuk menggenjotnya, Charles & Keith berusaha meningkatkan pelayanan agar konsumen tetap loyal kepada produk mereka.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif