News
Selasa, 8 Oktober 2013 - 12:00 WIB

Presiden Yudhoyono harapkan Konektivitas Negara APEC dan Non APEC

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden SBY (kanan) bersama Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pertemuan APEC 2013 di Bali. (JIBI/Antara/dok)

Solopos.com, NUSA DUA--Presiden Susilo Yudhoyono mengharapkan konektivitas antara negara-negara yang tergabung dalam APEC dan negara di luar APEC. Hingga saat ini APEC melingkupi 21 negara di lingkar Asia-Pasifik.

“Kita menyadari konektivitas dengan negara non APEC sangatlah penting dalam mengejar tujuan dan sasaran APEC guna pertumbuhan ekonomi berkelanjutan serta berkeadilan,” kata Yudhoyono, saat membuka Pertemuan informal pemimpin APEC dengan empat perwakilan negara Kepulauan Pasifik, di Nusa Dua, Bali, Selasa (8/10/2013).

Advertisement

Empat perwakilan tersebut Presiden Kiribati, Anote Tong, Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Gordon Darcy Lio, Menteri Luar Negeri Fiji, RatuInoke Kubuabola, dan Utusan Khusus Kepulauan Marshall, Tom D Kijiner.

Ketiganya negara kepulauan di Samudera Pasifik yang sangat rawan perubahan iklim dunia.

Sementara para pemimpin APEC yang hadir di antaranya Perdana Menteri Australia, Tony Abbott, dana Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye. Begitupula Menteri Luar Negeri Peru, Eda Rivas, dan Menteri Luar negeri Amerika Serikat, John Kerry.

Advertisement

Yudhoyono menambahkan, selama ini negara-negara APEC dan non APEC telah bekerjasama terutama dalam menghadapi perubahan iklim dan juga penanganan bencana alam.

Pertemuan infomal ini dilakukan di sela KTT APEC 2013 sebelum pertemuan puncak para pemimpin KTT APEC sesi kedua yang digelar pada Selasa.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif