News
Selasa, 10 Maret 2020 - 11:39 WIB

Presiden Portugal Dikarantina Meski Negatif Virus Corona

Newswire  /  Ginanjar Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa. (Reuters)

Solopos.com, LISBON — Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa dikarantina untuk 15 hari ke depan mulai Senin (9/3/2020) setelah bertemu dengan siswa yang positif mengindap virus corona. Padahal, Marcelo sudah dinyatakan negatif virus corona.

Presiden Portugal tersebut diketahui bertemu dan berfoto bersama warga pada di kediamannya, Senin (2/3/2020). Sehari berikutnya, salah satu sekolah di Kota Felgueiras, yang mengirim sejumlah murid berkunjung ke kediaman presiden, mengumumkan salah satu dari muridnya positif virus corona.

Advertisement

Kisah Tragis: Pasien Puksesmas Pulang Sambil Gendong Jasad Bayi

Padahal, murid yang dimaksud tak ikut kunjungan ke kediaman presiden. Meski demikian, Marcelo tetap dikarantina selama 15 hari demi menjadi contoh bagi warganya.

Dilaporkan Kantor Berita Antara, sang presiden Portugal mengumumkan, pada Minggu (10/3/2020), akan bekerja di rumah dan menunda semua perjanjian dan perjalanan luar negeri demi dikarantina meski negatif virus corona.

Advertisement

Lava Tour Merapi Diwarnai Tragedi: Penumpang Jip Terjungkal ke Aspal

"Saya mempunyai komitmen yang melibatkan ratusan, ribuan orang dalam beberapa pekan mendatang. Ini tak sebanding dengan risikonya," kata Rebelo de Sousa kepada penyiar RTP.

Jasad Siswi MTS Korban Pemerkosaan & Pembunuhan Ditemukan Ibunya Sendiri

Advertisement

Sejauh ini, ada 35 orang di Portugal terbukti positif virus corona, namun presiden Portugal tak ada di antaranya. Sebagian besar pengidap virus corona di Portugal berada di Kota Felgueiras dan Kota Lousada.

Sekolah dan ruang publik di dua kota tersebut juga ditutup mulai Senin (9/3/2020) hingga pemberitahuan lebih lanjut dari kementerian kesehatan setempat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif