SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Menurut SBY, langkah itu ditujukan untuk menyelamatkan partai. Salah satu butir keputusan itu adalah Ketua Majelis Tnggi Partai bertugas dan berwenang dan bertanggung jawab menyelematkan partai.
Keputusan lainnya adalah Ketua MT Partai mengambil keputusan dan arahan yang penting dan strategis. Elemen utama partai seperti fraksi di DPR beserta dewan DPD dan DPC Partai Demokrat berada dalam kendali dan bertanggung jawab langsung kepada Majelis Tinggi partai.
“Yang tidak suka dengan kebijakan penyelamatan yang dipimpin oleh Ketua Majelis Tinggi partai silakan meninggalkan partai.”
“Yang tidak suka dengan kebijakan penyelamatan yang dipimpin oleh Ketua Majelis Tinggi partai silakan meninggalkan partai.”
Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Demokrat yang juga Wakil Majelis Tinggi, diminta oleh majelis untuk lebih memfokuskan diri kepada dugaan masalah hukum yang tengah disidik oleh KPK.
SBY menjelaskan bahwa pertemuan Majelis Tinggi Partai Demokrat itu diperluas karena selain anggota Majelis Tinggi juga hadir Ketua Fraksi PD dan para menteri yang berasal dari Partai Demokrat.
Anas tiba sekitar pukul 19.40 WIB dan langsung masuk ke dalam kompleks untuk membicarakan permasalahan internal partai bersama elit partai lainnya.
Setelah kedatangan Anas, tiba Ketua Fraksi Demokrat DPR Nurhayati Ali Assegaf.
Petinggi Partai Demokrat yang lebih lebih dulu tiba di kediaman ketua dewan pembina Partai Demokrat itu, di antaranya Wakil Ketua Umum DPP Max Sopacua dan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Syarif Hasan.
Pada saat wartawan menyapa elit partai tersebut, tidak ada yang berhenti untuk memberikan keterangan. Informasi yang beredar di kalangan wartawan yang telah menanti di halaman kediaman pribadi Yudhoyono sejak Jumat sore, Yudhoyono akan menyampaikan pernyataan pers sekitar pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya pada Kamis malam (6/2) SBY juga mengadakan pertemuan dengan sejumlah petinggi Demokrat seperti Syarif Hasan, Amir Syamsuddin, Jero Wacik, serta Roy Suryo.
Usai pertemuan Kamis malam, Syarif Hasan yang juga Menteri Koperasi dan UKM mengatakan bahwa Yudhoyono telah menemukan sejumlah opsi untuk menata kembali Partai Demokrat.
“Opsi itu adalah bagaimana untuk menata kembali Partai Demokrat ini dan juga bagaimana agar melakukan suatu manajemen organisasi untuk semua kader-kader Demokrat,” katanya.
Beberapa hari lalu, sejumlah petinggi Partai Demokrat meminta agar Yudhoyono menyelamatkan partai setelah berdasarkan hasil survei dukungan terhadap partai menurun hingga 8%. Beberapa pengurus Demokrat mengaku penurunan itu antara lain karena sejumlah kader terkait dengan kasus korupsi.
