SOLOPOS.COM - Prabowo dan Jokowi (JIBI/Antara/dok)
Solopos.com,JAKARTA — Pasangan calon presiden-calon wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), masih mengungguli elektabilitas Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam survei terbaru yang dilakukan Polcomm Institute.
Namun dalam survei ini, selisih elektabilitas kedua pasangan kini tinggal 3,1%. Pasangan nomor urut 2 Jokowi-JK memperoleh 46,4%, sementara Prabowo-Hatta mencapai 43,3%. Sementara itu, swing voters atau pemilih yang masih ragu mencapai 10,3%.
Peneliti senior Polcomm Institute, Abdul Mafurangga, mengatakan angka tersebut menunjukan adanya lonjakan yang signifikan yang mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Hatta, sementara tren elektabilitas Jokowi-JK cenderung stagnan.
“Survei ini dilakukan setelah debat capres kedua, sehingga hasil debat bisa menjadi referensi pemilih untuk menentukan pilihannya,”kata Abdul Mafurangga dalam konferensi pers di Hotel Gran Alia Cikini, Jakarta, (24/6/2014). “Maka masih ada 10,3 % yang harus diperebutkan oleh masing-masing kandidat sampai 9 Juli,”tambahnya.
Adapun faktor yang mempengaruhi responden untuk memilih Jokowi-JK karena pasangan ini dinilai merakyat (9,3%), jujur (8,7%), sederhana (8,2%) dan tidak korupsi (6,1). Sementara sifat lainnya lebih dominan dikuasai Prabowo-Hatta, yaitu tegas (8,3%), pandai (5,9%), memiliki visi-misi yang bagus (5,7%), dan taat beragama (4,2%).
Survei ini melibatkan 1.200 responden di 33 provinsi pada 16-20 Juni 2014 dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% dan margin error sebesar 3,1%.