SOLOPOS.COM - Prabowo Subianto dan Joko Widodo saat Debat Capres (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)
Solopos.com, JAKARTA — Nama calon presiden Joko Widodo (Jokowi) sampai saat ini masih mengungguli nama calon presiden Prabowo Subianto. Meski demikian, berdasarkan survei Indo Barometer, selisih elektabilitas Jokowi dan Prabowo kini sangat tipis.
Berdasarkan hasil survei terakhir yang dilakukan Indo Barometer, nama Jokowi ada pada posisi pertama dengan elektabilitas 45,3% sedangkan Prabowo Subianto ada pada 42.9%.
Penegasan tersebut disampaikan Direktur Indo Barometer, M. Qodari dalam rilis hasil survei terbarunya di Jakarta, Minggu (29/6/2014). “Survei tersebut berdasarkan pada pertanyaan tertutup atau head to head dua orang calon presiden,” tuturnya.
Namun, dari 1.200 responden yang telah disurvei Indo Barometer, masih ada sebagian yang merahasiakan pilihannya, belum memutuskan, dan tidak mau menjawab pertanyaan yang diajukan sama sekali. Jumlah responden yang belum diketahui pilihannya ini mencapai sebesar 11,7%.
“Yang masih merahasiakan ada 1,4%, yang belum menutuskan ada 8,4% dan tidak tahu atau tidak menjawab ada 1,9%,” tukasnya.
Besarnya angka responden yang belum diketahui pilihannya membuat pemenang Pilpres 2014 makin sulit diprediksi. Selisih angka elektabilitas yang tipis membuat posisi pemilih mengambang (swing voters) sangat menentukan hasil Pilpres.