SOLOPOS.COM - Ratusan buruh Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melakukan longmarch dari Bandung menuju Tugu Proklamasi di Jakarta, Jumat (13/6/2014). Aksi longmarch dari Bandung menuju Jakarta sebagai dukungan kepada pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. (JIBI/Solopos/Antara/Puspa Perwitasari)
Solopos.com, JAKARTA— Ratusan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Jumat (13/6/2014), akhirnya tiba di Tugu Proklamasi, Jakarta setelah empat hari berjalan kaki dari Bandung, Jawa Barat.
Sesampainya Tugu Proklamasi, mereka mendeklarasikan dukungan untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden poros politik besutan Partai Gerindra Prabowo Subiannto-Hatta Rajasa. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Fadli Zon, serta Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi.
Fadli mengatakan, aksi buruh ini akan direspons positif oleh Prabowo-Hatta. Ia sesumbar pasangan tersebut akan merealisasikan seluruh tuntutan buruh jika terpilih dalam pemungutan suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014, 9 Juli mendatang. “Seperti upah layak, hapus outsorcing, KHL (komponen hidup layak), dan seterusnya. Itu yang jadi komitmen dan kita memperjuangkannya bersama-sama,” kata Fadli.
Rencananya, pemberian dukungan dengan melakukan aksi jalan kaki ini juga akan diikuti oleh para buruh di berbagai daerah di Indonesia. Fadli pun menilai cara ini sangat efektif untuk mengkampanyekan dan mensosialisasikan program serta visi misi Prabowo-Hatta ke masyarakat luas.
“Kami mendengar dari Presiden KSPI, Said Ikbal bahwa ini juga akan dilakukan di beberapa tempat di Jawa Tengah dan Jawa Timur,” paparnya.
Calon presiden poros politik PDI Perjuangan Joko Widodo alias Jokowi (tengah atas) melambaikan tangannya kepada warga seusai menunaikan ibadah Salat Jumat di Masjid Agung, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (13/6/2014). Joko Widodo mengunjungi sejumlah daerah di Jawa Tengah seperti Purwokerto, Banyumas, Cilacap dan Kebumen untuk berkampanye menggalang dukungan dan suara menghadapi pemungutan suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014, 9 Juli mendatang. (JIBI/Solopos/Antara/Widodo S. Jusuf)