News
Rabu, 2 Oktober 2019 - 15:30 WIB

Polisi Tangkap Pembuat Grup Whatsapp STM

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pelajar menghindari gas air mata saat terlibat bentrok dengan polisi di Jalan Layang Slipi, Petamburan, Jakarta, Rabu (25/9/2019). (Antara - Indrianto Eko Suwarso)

Solopos.com, JAKARTA – Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan bahwa penyidik Bareskrim Polri telah menangkap pembuat Grup WhatsApp para pelajar STM.

Kendati demikian, Dedi belum merinci inisial pelaku. “Ya, nanti siang dirilis,” kata Brigjen Dedi saat dihubungi, sebagaimana dilansir Okezone, Rabu (2/10/2019).

Advertisement

Sebelumnya di media sosial Twitter ramai dengan beredarnya screenshot percakapan yang diduga akun WhatsApp Group perkumpulan pelajar STM.

Dalam percakapan WAG tersebut, para siswa STM mempertanyakan uang yang dijanjikan koordinator lapangan, namun tidak kunjung mereka terima seusai melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI.

Namun warganet menduga tangkapan layar WAG itu sengaja disebar oleh oknum polisi untuk mendiskreditkan siswa STM. Pasalnya salah satu nomor ponsel yang tertera di WAG itu diduga nomor ponsel milik polisi.

Advertisement

Dedi mengatakan tidak kaget dengan adanya tudingan peran polisi dalam menyebarkan tangkapan layar WAG itu di internet. Ia menegaskan Polri masih mendalami kasus ini untuk mengungkap pelaku.

“Kami paham betul apa yang ada di media sosial itu, karena sebagian besar anonymous. Narasi yang dibangun narasi propaganda,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif