SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembunuhan (DThinkstock)
Solopos.com, BENGKULU — Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bengkulu memburu pelaku pembunuhan MR, 23, seorang marbut masjid di wilayah lokalisasi di Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu.
Korban MR meninggal dunia karena mengalami penganiayaan berat dengan senjata tajam di bagian perut.
“Memang benar adanya kasus pembunuhan terhadap marbut masjid dan saat ini kami masih dalam pendataan,” kata Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, Kompol David Tampubolon, seperti dikutip Solopos.com, Sabtu (28/1/2023).
Pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan serta barang bukti, ??serta telah menyita barang bukti berupa satu helai jaket, dua handphone milik korban, dan satu unit unit sepeda motor grandong.
David menjelaskan, kronologis kasus pembunuhan tersebut bermula sekitar pukul 05.30 WIB ketika salah seorang saksi, yaitu M mendengar suara orang menggedor pintu rumah dan saat dibuka korban dalam posisi berdiri sambil memegang perutnya.
Melihat kondisi korban seperti itu, saksi M langsung melaporkan kejadian tersebut ke ketua RT setempat yaitu S dan langsung membawa korban ke rumah sakit M Yunus Kota Bengkulu.
Menurut dia, saat korban menerima tindakan medis awal di ruang Instalasi Gawat Darurat IGD RS M Yunus tersebut, korban meninggal dunia.
Jenazah korban MR telah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka yang berada di Desa Pasar Seluma, Kabupaten Seluma, Bengkulu.