News
Selasa, 12 November 2013 - 04:02 WIB

Polda Terjunkan 2/3 Personel Amankan Pileg & Pilpres

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengamanan (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, SEMARANG--Kepolisian Daerah (Polda) Jateng, menerjunkan dua pertiga personil untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan umum legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2014.

Kapolda Jateng, Irjen Pol. Dwi Priyatno, mengatakan kekuatan sebanyak itu untuk menjamin keamanan, ketertiban, kelancaran, dan kesuksesan pileg dan pilpres mendatang.
“Kepercayaan yang diberikan negara dan seluruh masyarakat Jateng ini kita jawab dengan kesungguhan dalam pelaksanaan pengamanan,” kata Kapolda pada apel Gelar Kesiapan Operasi Mantap Brata 2014 di halaman Mapolda Jateng, Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Senin (11/11/2013).

Advertisement

Melalui apel ini, lanjut dia, untuk mengetahui sejauh mana kesiapan seluruh satuan, personil, dan peralatan dalam pelaksanaan Operasi Mantan Brata 2014 untuk pengamanan Pileg dan Pilpres 2014.
Menurut Kapolda dari hasil pengecekan peralatan dan personil secara umum sudah baik, serta siap digunakan operasi.

“Meski memang ada sedikit peralatan ada gangguan seperti mobil water canon untuk penyemprot air yang macet dan motor patroli, tapi secara umum baik,” ungkapnya.
Kapolda lebih lanjut menyatakan, pileg dan pilpres merupakan agenda nasional dari perjalanan demokrasi di Indonesia.
Untuk itu demi suksesnya dua genda nasional tersebut, Polrsi secara terpusat menggelar Operasi Mantap Brata 2014 yang bertujuan mengawal dan mengamankan dari tahapan sampai pelantikan.

Terget operasi, kata Dwi, terselenggaranya seluruh kegiatan tahapan Pileg dan Pilpres 2014 dengan aman, lancar, dan tertib. “Terwujudnya situasi dan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat  yang kondusif, serta terkendali selama tahapan pileg dan pilpres,” bebernya.

Advertisement

Seperti diketahui agenda pileg dilaksanakan pada 9 April 2014, sedang pilpres pada 9 Juli 2014.

Menurut orang nomor satu di Polda Jateng ini, semua tahapan pileg dan pilpres memiliki potensi kerawanan yang perlu mendapatkan perhatian serius, supaya tidak sampai menimbulkan gejolak di masyakat.

”Untuk itu kami menerjunkan kekuatan dua pertiga personil Polda Jateng. Mari kita satukan tekad dengan kesungguuhan hati untuk mengawal dan mengamankan pelaksanaan Pileg dan Piplres 2014,” ujar Kapolda.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif