News
Sabtu, 18 Februari 2023 - 17:33 WIB

Polda Kepri Sita 1.200 Karung Pakaian Bekas Ilegal Asal Singapura

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kontainer yang berisikan ribuan karung barang bekas yang diamankan Polda Kepri, Sabtu (18/2/2023). (ANTARA/Yude)

Solopos.com, BATAM — Polda Kepulauan Riau (Kepri) memeriksa tiga orang terkait kepemilikan dua unit kontainer bermuatan 1.200 karung pakaian dan barang bekas impor ilegal dari Singapura yang diamankan beberapa hari lalu.

Dua kontainer tersebut masuk dari Singapura dan menuju ke Batam melalui Pelabuhan Sekupang.

Advertisement

Ketiga orang itu masing-masing dua orang sopir dan seorang yang berstatus sebagai pemilik isi kontainer.

“Kemudian kontainer tersebut dibawa ke depo di Batu Ampar, lalu diantar lagi ke gudang di kawasan industri Tunas 2. Di sana petugas melakukan penangkapan setelah mendapatkan informasi,” kata Dirreskrimsus Polda Kepri, Kombes Nasriadi saat dihubungi di Batam, Sabtu (18/2/2023).

Dia menyebutkan, kemungkinan pemilik barang tersebut merupakan seorang pemain lama dalam kasus ini.

Advertisement

Itu berdasarkan dari keterangan saksi yang mengaku bahwa pemilik ini sudah pernah mengirimkan barang serupa sebelumnya.

“Pengakuan bukan atas nama dia tetapi pihak lain, maka kita masih memeriksa berdasarkan invoice pemilik yang merupakan pihak lain. Dalam dokumen dia input barang yang mau di impor dalam muatan kontainer tersebut adalah sebuah kertas karton,” kata dia.

Saat ini penyidik masih mendalami dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi serta mengumpulkan bukti- bukti lainnya, total nilai barang keseluruhan isi kontainer tersebut ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Advertisement

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepulauan Riau menyita dua kontainer berisi ribuan karung barang bekas yang berasal dari Singapura di Batam pada 14 Februari 2023.

Terungkapnya kasus itu setelah adanya informasi bahwa barang bekas akan masuk ke wilayah Kota Batam.

Setelah ditelusuri, Polda Kepri menyita dua kontainer yang berisi 1.200 karung berisi pakaian bekas dan campuran barang bekas.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif