News
Sabtu, 24 April 2010 - 23:45 WIB

PM Abhisit tolak kompromi dengan 'Kaus Merah'

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bangkok--Perdana Menteri Thailand, Abhisit Vejjajiva, menolak tawaran kompromi dari demonstran anti-pemerintah. Demonstran sebelumnya berjanji akan menghentikan aksi kekerasan asalkan pemerintah mengabulkan permintaan untuk mempercepat pemilu.

Ditanya wartawan soal tawaran itu Abhisit menjawab dengan tegas, “Tidak, Saya Tidak.”

Advertisement

“Mereka tetap mengatakan akan mengeskalasi situasi. Itu sebabnya pemerintah tidak dapat mempertimbangkan tawaran,” imbuh Abhisit seperti dilansir Reuters, Sabtu (24/4).

Massa pendukung mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra itu mengatakan akan berhenti menduduki pusat perbelanjaan mewah di Bangkok jika pemerintah mau membubarkan parlemen dan mengumumkan Pemilu dalam 30 hari.

Tuntutan ini melunak dari tuntutan sebelumnya agar pembubaran parlemen dilakukan segera mungkin. ‘Kaus Merah’ sudah menduduki pusat perbelanjaan mewah di Bangkok dalam tiga minggu terakhir.

Advertisement

dtc/rif

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif