SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta (Solopos.com) — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar rapat mendadak membahas sikap politik terkait evaluasi koalisi di Lembang, Jawa Barat. Hasilnya, PKS akan menunggu hasil keputusan SBY soal koalisi.
“Pertama, kami sepakat untuk menunggu keputusan Pak SBY soal koalisi, sesuai pidato SBY beberapa hari lalu,” ujar Wakil Sekjen DPP PKS, Mahfudz Siddik, Jumat (4/3/2011)
Kedua, komunikasi soal format ulang koalisi dibicarakan langsung SBY dengan Ketua Majelis Syuro Hilmi Aminuddin. Sebab, piagam dan kontrak politik koalisi dilakukan dengan komunikasi kepada Ketua Majelis Syuro.
“Jadi tidak lewat kurir atau perantara lainnya,” jelasnya.
Mahfudz mengatakan sikap PKS selanjutnya masih menunggu keputusan SBY dalam menentukan masa depan koalisi. Apakah PKS akan keluar atau tetap berada di koalisi, hal itu akan dibicarakan setelah keputusan SBY.
“Ke depan tidak ada langkah khusus. PKS hanya menjalankan program hasil Mukernas yakni program internal partai ke dalam dan keluar,” paparnya.
Dalam pertemuan itu Mahfudz mengaku tidak membahas evaluasi kinerja menteri. PKS merasa tidak ada masalah dalam kinerja para menterinya.
“PKS menyerahkan sepenuhnya ke Pak SBY dalam mengambil keputusan format ulang koalisi,” ujarnya.
Dalam pertemuan hadir para pengurus DPP, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat, Ketua Dewan Syariah Pusat, pimpinan fraksi, Sekjen DPP dan ketua majelis syuro.
(dtc/try)