SOLOPOS.COM - Puan Maharani (JIBI/Solopos/Dok.)
Solopos.com, JAKARTA –- Ketua DPP PDIP yang juga putri Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, menegaskan partai yang ingin bergabung dengan PDIP dalam Pemilu Presiden dan wakil Presiden (Pilpres) 2014 haruslah memiliki visi dan misi yang sama dalam membangun pemerintahan. Partai Golkar diakuinya memenuhi kriteria tersebut.
Menurut Puan, kesamaan visi dan misi membangun pemerintahan itu penting agar dalam masa lima tahun pemerintahan diisi dengan hal-hal yang efektif, tanpa adanya politik jual beli. “Siapa pun partai yang ingin gabung dengan PDIP harus punya visi dan misi yang sama untuk memperkuat sistem presidensial kita. Supaya dalam waktu lima tahun itu efektif. Gak ada politik jual beli,” katanya saat dijumpai setelah pertemuan antara Aburizal Bakrie dan Megawati, di Menteng, Jakarta Pusat, (14/5/2014).
Menurutnya, Partai Golkar memiliki visi dan misi yang sama dengan PDIP. “Untuk kedepannya ada kemungkinan persamaan visi dan misi dengan partai Golkar,” katanya.
Meski demikian, Puan tetap menyatakan PDIP akan menunggu mekanisme Golkar dalam menentukan arah koalisnya. “Tentu saja kami menunggu karena kami tidak menginginkan ada hal-hal yang disepakati tapi melangkahi aturan dan mekanisme di setiap parpol yang ada. Kami ingin clear tidak ada perseteruan internal yang bukan di ranah PDIP,” terangnya.
Lebih lanjut, Puan mengatakan bahwa PDIP optimis memenangkan Pemilu Presiden 9 Juli mendatang. “Ya harus optimistis lah, persyaratan optimistis kan sudah kami capai tidak ada kendala. Capres sudah punya jadi tinggal memutuskan siapa yg akan jadi damping jokowi,” tuturnya.
Hingga kini, PDIP belum memastikan waktu pengumuman cawapres Jokowi. Adapun, berbagai nama diperbincangkan untuk dipasangkan dengan Jokowi, seperti Jusuf Kalla, Abraham Samad, hingga Puan Maharani sendiri.