SOLOPOS.COM - Prabowo Mantapkan Tim Prabowo-Hatta Jawa Tengah di Solo, Kamis (29/5/2014) (JIBI/Solopos/dok)
Solopos.com, JAKARTA–Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa optimistis bisa menarik suara dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU), meskipun dalam survei yang dirilis Lingkaran Survei Indonesia pemilih NU cenderung berpihak ke pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Ketua Tim Pemenangan Prabowo Hatta, Mahfud MD, sesumbar bisa menarik suara umat NU. Mahfud sendiri dikenal sebagai salah satu tokoh NU dan cukup berpengaruh di Jawa Timur yang merupakan basis NU.
“Insya Allah. Surveinya kan 1-9 Mei, saya kan bergabung baru tanggal 22 Mei,” kata Mahfud di Posko Pemenangan Rumah Polonia, Jakarta, Jumat (30/5/2014).
Menurut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini, survei tersebut tidak bisa dijadikan acuan untuk menyimpulkanm bahwa pasangan Prabowo-Hatta kalah di basis NU.
“Kita lihat saja nanti. Ini kan baru,” tegasnya.
Sebelumnya, LSI menyebutkan dari lima ‘kantong’ suara besar di Indonesia, hanya Muhammadiyah yang menyukai bakal capres-cawapres Prabowo-Hatta. Sisanya, yakni kantong suara NU, kalangan buruh, tani dan ibu rumah tangga berpihak pada pasangan Jokowi-JK.
Hasil pada segmen Muhammadiyah menyatakan lebih menyukai Prabowo-Hatta sebesar 35,2%, sementara yang menyukai Jokowi-JK sebesar 29,7%.
Di segmen lainnya, Jokowi-JK memimpin perolehan suara. Pada segmen NU sebesar 36,4% dibandingkan Prabowo-Hatta sebesar 24,5%, segmen buruh 39,4% untuk Jokowi-JK berbanding 24,5% untuk Prabowo-Hatta, segmen tani sebesar 32,2% berbanding 29,8% dan segmen ibu rumah tangga sebesar 30,1% berbanding 25,8%.
Survei ini dilakukan dengan menggunakan metode sampling multistage random sampling, jumlah responden 2400 responden, wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner, dan magin of error 2,0 persen.