News
Senin, 2 September 2013 - 18:30 WIB

PILPRES 2014 : JK: Saya Tidak Mundur Jadi Capres!

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mantan Presiden Jusuf Kalla (Dok. Solopos.com)

Solopos.com, JAKARTA — Menolak ajakan mengikuti Konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat bukan berarti mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak berhasrat maju menjadi Capres pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 mendatang.

“Saya tidak pernah mundur [dari Konvensi Partai Demokrat] dan saya juga tidak pernah masuk. Saya hanya diajak tapi tidak pernah masuk, jadi artinya saya tidak pernah mundur kan?” ujar JK saat ditemui watawan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Senin (9/2/2013).

Advertisement

JK mengaku sebelumnya sempat diajak mengikuti Konvensi Partai Demokrat tetapi tidak pernah memperoleh surat resmi dari Komite Konvensi. “Saya cuma diajak ya tapi saya persilakan yang lain saja masuk, surat undanganya tidak ada, cuma berkali-kali diajak. [Lisan atau tertulis] namanya diajak kan Anda lihat sendiri fotonya. Hehehe,” katanya semringah.

Hingga kini JK juga belum kunjung menentukan pilihannya untuk masuk melalui jalur mana dalam dalam Pilpres mendatang. Menurutnya, politik itu banyak dinamikanya. “Nanti kita lihatlah,kalau sudah waktunya,” ujar dia.

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) ini pun belum mau berspekulasi lebih jauh terkait dengan isu disandingkan dengan tokoh yang dianggap potensial sebagai capres, seperti Joko Widodo. JK juga tidak menampik dan mengatakan bahwa tidak ada hambatan apabila memang memungkinkan. Begitu juga saat ditanya apakah dirinya bersedia untuk merapat ke PDIP.

Advertisement

“Semua kemungkinan yang baik untuk bangsa dan negara itu harus, Anda pun kalau ada kesempatan ya harus ikut.Sekali lagi lihat saja kemungkinanya nanti,” tuturnya. Namun, sejauh ini baik JK maupun PDIP belum ada pendekatan di antara keduanya.

Sebelumnya, JK menolak ajakan Komite Konvensi Capres Partai Demokrat. Keputusan penolakan itu disampaikan JK ketika Ketua Komite Maftuh Basyuni dan Wakil Ketua Komite Taufiqurrachman Ruki mendatangi rumahnya, Selasa (27/8/2013) malam.

Menurut Sekretaris Komite Konvensi Demokrat Suaidi Marassabessy menilai alasan JK menolak ajakan konvensi adalah dia pernah menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar. Apabila mengikuti konvensi dan ternyata terpilih sebagai capres Partai Demokrat, JK berkonsekuensi harus menjadi kader dan berada di jabatan struktural Partai Demokrat.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif