News
Rabu, 9 Desember 2015 - 11:30 WIB

PILKADA SERENTAK 2015 : Ada Pemukulan Ketua KPPS di Papua, Kapolri Klaim Kondisi Terkendali

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti (JIBI/Solopos/Antara/Vitalis Yogi Trisna)

Pilkada serentak 2015 hari ini memasuki proses pemungutan suara.

Solopos.com, JAKARTA – Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti memastikan kondisi keamanan pada pelaksanaan pemungutan suara pemilihan kepada daerah (pilkada) serentak, Rabu (9/12/2015), terkendali. Kejadian menonjol hanya satu di Keerom, Papua.

Advertisement

“Terjadi pemukulan Ketua KPPS [Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara]. Ada seorang warga yang tidak termuat dalam DPT [daftar pemilih tetap] lalu Ketua KPPS-nya mengatakan hal itu bukan wewenangnya, akhirnya terjadi pemukulan,” ujar Kapolri di Ruangan Crisis Center Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu.

Pada kesempatan sama, Menkopolhukam Luhut Binsar Pandjaitan mengaku senang dengan kinerja Polri dalam mengamankan pemilihan kepala daerah serentak tahun ini.

“Ini suatu wujud dari kerja keras Polri selama ini. Kita tinggal menunggu beberapa jam ke depan agar semua ini berjalan dengan baik,” kata Luhut.

Advertisement

Menurut Luhut ini sejarah karena sebanyak 269 lokasi dikurangi lima melaksanakan pesta demokrasi. Karena itu dia mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya guna memilih calon pemimpin daerah.

“Buktikan kepada dunia kita adalah negara yang mampu berdemokrasi,” kata Menkopolhukam.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif