News
Selasa, 3 September 2013 - 01:11 WIB

PILGUB JATIM : Hasil Quick Count & Real Count Berbeda, Hasil Hitung Manual Diumumkan Sabtu

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Maskot Pilgub Jatim 2013 (bisnis-jatim.com)

Solopos.com, SURABAYA — Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur akan mengumumkan hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) setempat pada Sabtu (7/9/2013), bersamaan dengan berakhirnya waktu penghitungan manual. Hasil penghitungan manual itu ditunggu warga Jatim mengingat adanya perbedaan hasil quick count sejumlah lembaga survei dan real count yang dilakukan pasangan calon Khofifah Indar Parawansa-Herman S Sumawiredja (Berkah).

“Rekapitulasi suara manual di tingkat provinsi oleh KPU Jatim akan dilaksanakan 7 September, mulai pukul 09.00 WIB, di Hotel Shangrila, Surabaya,” ungkap Komisioner KPU Jatim Nadjib Hamid kepada wartawan di Surabaya, Senin (2/9/2013).

Advertisement

Pihaknya berencana mengundang 38 KPU kabupaten dan kota se-Jawa Timur serta pihak berwenang lain seperti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Keempat tim pemenangan juga akan dihadirkan sebagai saksi penghitungan manual.

Menurut Nadjib, Senin (2/9/2013), penghitungan manual berada di panitia pemungutan suara (PPS) di tingkat desa atau kelurahan, dan panitia pemilihan kecamatan (PPK) di tingkat kecamatan. Selanjutnya, Selasa-Rabu (3-4/9/2013), tahapan penghitungan suara manual akan dilakukan di KPU tingkat kabupaten/kota.

Selain KPU, pihak peserta Pilkada 2013, Berkah yang pada awal tahapan Pilgub dihalangi hak konstitusional mereka oleh KPU Jatim, juga melakukan real count atas hasil pemilu itu. Tiga dari 5 komisioner KPU Jatim sempat diberhentikan sementara, sementara ketuanya mendapatkan peringatan atas ketidaktegasan gara-gara pelanggaran etik penyelenggara pemilu itu.

Advertisement

Sementara itu, tim pasangan pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) memastikan tidak ikut membuat real count. Menurut Penasihat Tim Pemenangan Karsa, Martono, pihaknya menyerahkan sepenuhnya masalah penghitungan suara ke KPU Jatim selaku penyelenggara pemilu. “Adanya hitung cepat yang dilakukan beberapa lembaga survei terkait hasil Pilkada Jatim dinilai cukup,” katanya.

Terlebih, kata dia, hasil quick count lembaga-lembaga juga sama, yakni Karsa mendapatkan suara terbanyak dibandingkan tiga peserta lain Pilgub Jatim 2013, yakni Bambang DH-Said Abdullah (Jempol), Eggi Sudjana-Muhammad Sihat (Beres), maupun Berkah.

Seperti diberitakan dari hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Karsa mendapat 47,96%, Berkah 37,75%, Jempol 11,90%, dan Beres 2,37%. Sedangkan survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) Karsa mendapat 46,97%, Berkah 37,77%, Jempol 12,91%, dan Beres 2,35%. Sementara itu, survei Proximity menyebutkan Karsa 48,24%, Berkah 37,05%, Jempol 12,89%, dan Beres 2,03%.

Advertisement

Real count tim Berkah yang didasarkan pada laporan saksi di tiap-tiap tempat pemungutan suara, Karsa hanya mendapatkan 41,86%, sedangkan Berkah 42,33% atau unggul 0,47% dibandingkan Karsa. “Itu hak mereka, tetapi kami tak ingin dituding membuat real count tandingan. Karena sejak awal, kami percayakan sepenuhnya penghitungan ke KPU Jatim,” kata mantan Ketua DPD I Partai Golkar Jatim tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif