News
Senin, 10 September 2012 - 14:05 WIB

Pilgub DKI: Jokowi & Foke Janji Jaga Ketenangan

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penanda setelah pemungutan suara pemilu. (JIBI/Bisnis/Rahmatullah)

Pertemuan dua calon gubernur DKI di Mapolda Metro Jaya, Senin (10/9/2012). (JIBI/SOLOPOS/Antara)

JAKARTA–Jelang hari-H pencoblosan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, para kandidat menyatakan siap menjaga keamanan dan ketenangan masyarakat.

Advertisement

Pemungutan suara akan berlangsung pada 20 September, dengan dua pasangan calon gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara) dan Joko Widodo-Basuki Tjahya Basuki (Jokowi-Ahok) sebagai kandidat.

“Kami mendukung apapun upaya untuk keamanan masyarakat ibu kota,” kata Foke di Markas Polda Metro Jaya, Senin (10/9/2012).

Foke mengatakan, jaminan keamanan dan ketenangan masyarakat DKI Jakarta menjadi prioritas pada setiap saat, termasuk ketika pelaksanaan tahapan pilkada yang akan berlangsung pada 20 September 2012.

Advertisement

Fauzi Bowo yang menjadi petahana atau incumbent, menyatakan perbedaan pendapat antara para pasangan cagub menjadi hal lumrah, namun harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan untuk tercipta situasi yang kondusif.

Pasangan Foke-Nara menyatakan siap kalah atau menang, karena proses Pilkada DKI Jakarta menjadi proses demokrasi yang menjadi pilihan rakyat.

Sementara itu, Joko Widodo mengungkapkan proses Pilkada DKI Jakarta jangan terhambat karena faktor perbedaan pendapat antara para pasangan cagub dan menimbulkan gangguan kerukunan warga.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif