SOLOPOS.COM - Bakal calon gubernur DKI Sandiaga Salahuddin Uno menyapa warga pada kegiatan penyerapan aspirasi masyarakat di Jl. Cendrawasih Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (29/3/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Fauziyyah Sitanova)
Pilgub DKI Jakarta sempat diperkirakan diwarnai munculnya calon independen pertama tahun depan. Namun, Sandiaga Uno yakin Ahok maju lewat parpol.
Solopos.com, JAKARTA — Politisi Partai Gerindra, Sandiaga Uno, menyakini bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan maju dalam Pilkada 2017 melalui jalur partai politik (parpol) dan tidak independen.
“Dari awal kami prediksi beliau akan maju melalui jalur partai,” ujarnya di sela kunjungannya di Kantor Harian Bisnis Indonesia, Rabu (15/6/2016).
Pihaknya sama sekali tidak pernah memodelkan mantan Bupati Belitung Timur yang akrab di sapa Ahok tersebut bakal maju Pilkada 2017 melalui jalur independen, seperti yang sedang di deklarasikan hingga saat ini.
“Itu marketing dia brillian sekali, saya acungi jempol. Dia hebat mengemas pencitraanya, komunikasi politiknya bagus. Ini baru. Tapi dalam hitungan kami dia akan lewat parpol,” ujarnya.
Menurutnya, pemilihan jalur independen cukup berisiko. Apalagi dengan ketatnya proses verifikasi dukungan faktual bagi calon independen yang dinilai sangat sempit waktunya, tentu akan menjadi pertimbangan. “Apalagi dengan telah terbitnya revisi UU Pilkada, proses verifikasi faktual 500.000 penduduk itu tidak mudah,” ujarnya.
Selain itu, dalam membangun pemerintahan juga tidak bisa lepas dari partai politik. “Namun demikian, kalau tetap independen, juga harus dihargai, karena ini juga bisa jadi koreksi partai politik. Kalau tidak hati-hati bisa ditinggalin orang,” ujarnya.