“Jumlah pasti korbannya belum diketahui. Tapi baru ada kabar dua korban luka berat dan saat ini dibawa ke RSHS,” ujar Philemon saat dihubungi melalui telepon selular, Senin (10/1).
Philemon mengaku belum mengetahui identitas kedua korban tersebut. Saat ini anggotanya sedang meminta keterangn kepada sejumlah pekerja yang mengantar korban ke RSHS. “Kami sedang menyelidikinya,” singkat Philemon.
Kejadian tersebut sontak membuat heboh warga Kelurahan Cibangkong Rt 2 RW 5, Kecamatan Batununggal. Berdasarkan keterangan warga, saat kejadian rumah warga yang berada di belakang Gedung Trans Studio-red bergoyang seperti gempa.
Pantauan, ambruknya pilar tersebut menimpa rangka besi di lantai tiga sehingga mengakibatkan lantainya jebol. Saat ini di lokasi kejadian masih berkumpul puluhan warga. Pihak Trans Studio sendiri sangat tertutup, terbukti dengan dipasangnya terpal warna biru di lokasi kejadian. Dikabarkan ada dua korban dalam peristiwa ini.
dtc/tiw