SOLOPOS.COM - PENGEMBANGAN -- Sebuah pesawat AirAsia terlihat di Bandara Internasional Adi Soemarmo, beberapa waktu lalu. Maskapai penerbangan berbiaya murah ini melakukan strategi pengembangan baru dengan membuka kantor layanan khusus untuk wilayah Asean di Jakarta. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)
Pesawat Airasia yang hilang kontak masih dalam pencarian. Kapal dan pesawat di sekitar kawasan itu dikerahkan untuk menyisir pantai.
Solopos.com, JAKARTA — Kementerian Perhubungan mengerahkan kapal dan pesawat untuk melakukan pengamatan di perairan antara Tanjung Pandan dan Pontianak guna mencari keberadaan pesawat AirAsia Indonesia yang lost contact, Minggu (28/12/2014).
Sekretaris Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, Djoko Murjatmojo, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Ditjen Perhubungan Udara agar bisa mengerahkan kapal milik Korps Pengamanan Laut dan Pantai (KPLP) dan Navigasi Laut. “Kapal sudah bergerak ke lokasi hilang kontak, ucapnya.
Selain itu, Ditjen Perhubungan Udara juga mengerahkan sebuah pesawat milik Balai Kalibrasi Pesawat Kemenhub guna melakukan pencarian di lokasi yang sama. “Sejauh ini kami hanya bisa memberikan pernyataan bahwa pesawat hilang kontak,” tegasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto mengatakan Pangkalan TNI AU Hasanuddin Makassar menerjunkan satu armada pesawat pencari jenis Boeing 737-200.