News
Kamis, 22 Maret 2018 - 00:00 WIB

Perusahaan Harvey Weinstein Bangkrut

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Harvey Weinstein (Variety)

Perusahaan Harvey Weinstein dikabarkan telah bangkrut.

Solopos.com, SOLO – Perusahaan milik Harvey Weinstein, The Weinstein Company, dikabarkan telah bangkrut. Pengumuman ini disampaikan langsung melalui laman resmi perusahaan mereka.

Advertisement

Kebangkrutan ini terhadi setelah Harvey Weinstein tersandung kasus pelecehan dan kekerasan seksual terhadap sejumlah artis.

Dilansir Variety, Selasa (20/3/2018), perusahaan yang sering memberi dukungan pada produksi film dan serial televisi di Hollywood ini mengajukan dokumen kebangkrutan di Pengadilan Delaware, Amerika Serikat, Senin (19/3/2018).

Dalam dokumen tersebut, mereka tercatat memiliki utang mencapat US$1 miliar atau sekitar Rp13,4 triliun. (baca: Kasus Harvey Weinstein Bakal Jadi Teater Broadway)

Advertisement

Perusahaan itu kini tengah berjuang mencari investor untuk menyokong biaya operasional mereka. Sebelumnya, grup investor yang dipimpin oleh mantan administrasi resmi Barack Obama, Maria Contreras-Sweet, sempat menyampaikan niat membeli The Weinstein Company.

Namun, kelompok itu mengurungkan niat karena melihat perusahaan milik produser nomor wahid Hollywood itu terlilit banyak utang.
The Weinstein Company bangkrut setelah lebih dari 70 wanita menuding Harvey Weinstein melakukan pelecehan seksual.

Padahal, perusahaan yang dibentuk pada Oktober 2005 itu telah memproduksi sekaligus mendistribusikan berbagai film hits di Hollywood.

Advertisement

Kabar memalukan ini mencuat ke permukaan berkat pengakuan aktris Hollywood, Angelina Jiolie. Berbagai sanggahan yang dilontarkan Harvey Weinstein membuat banyak pihak geram dan semakin membuka perangai buruknya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif