SOLOPOS.COM - Gedung KPK (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)
Pertemuan pimpinan KPK-Polri sore ini membawa harapan baru tentang akhir kisruh KPK vs Polri.
Solopos.com, JAKARTA — Di tengah jumpa pers, Plt. Ketua KPK, Taufiequrachman Ruki, membuat guyonan terkait hasil pertemuan pihaknya dengan pimpinan Polri. Wartawan pun menanyakan hasil kesepakatan yang dibuat dari hasil pertemuan tersebut.
“Kesepakatannya adalah salat magrib berjamaah yang imam Pak Pandu [Adnan Pandu Praja]. Saya lebih senior dan Pak Badrodin [Haiti] juga maka kita sepakat tunjuk Pak Pandu,” katanya mencairkan suasana di Rupatama Polri, Jakarta, Jumat (20/2/2015).
Tak pelak, jawaban tersebut disambut tawa para awak media, personel Polri, dan pimpinan KPK yang hadir di tempat itu. Namun pihaknya memastikan pada hari Selasa depan pimpinan Polri bergantian akan mengunjungi gedung KPK.
“Kesepakatan, selambatnya hari Selasa [24/2/2015]. Pimpinan akan terima kunjungan pak Kapolri atau Pak Budi Waseso,” katanya.
Dia mengatakan pertemuan tersebut nantinya akan menindaklanjuti pertemuan pada hari ini di Mabes Polri. Selain itu, pada jumpa pers terlihat pimpinan KPK dengan Polri terlihat begitu akrab. Sesekali saat berbicara Badrodin menyebut Taufik sebagai Ketua KPK. “Maksudnya Plt Ketua,” katanya.
Begitu pula Taufiequrachman Ruki ketika berbicara menyebut Badrodin sebagai Kapolri sehingga diingatkan oleh awak media. “Calon Kapolri Pak,” seru awak media. Begitu tahu, Ruki pun segera meralatnya seraya tertawa.
Pertemuan sendiri berlangsung sekitar hampir satu jam dari pukul 17.00 WIB ketika pimpinan KPK datang hingga pukul 18.00 WIB saat kesemuanya menemui awak media untuk jumpa pers.