Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - latihan
UJI KEMAMPUAN -- Personel TNI-Polri menuruni gedung Hotel Sultan dengan taloi setekah diterjunkan dari helikopter dalam salah satu bagian latihan gabungan antiteror Waspada Nusa III di Jakarta, Kamis (27/10/2011). (JIBI/SOLOPOS/Antara)
“Tentunya latihan tadi semuanya dikemas dan direncanakan dalam penanganan hukum, sesungguhnya dalam penindakan teror itu untuk bisa kita redam untuk sebelum melakukan langkah-langkah lain,” kata Kepala Kepolisian Negara RI (Kapolri), Jenderal Pol Timur Pradopo, Kamis (27/10/2011). Kapolri mengatakan bahwa latihan bersama dengan sandi Waspada Nusa III adalah latihan kali ketiga.
“Langkah-langkah preventif ini dilakukan kerja sama antara TNI, Polri dan juga masyarakat, ini adalah langkah bagaimana menstimulan masyarakat, apapun yang terjadi seluruh wilayah Indonesia dari ancaman teror dan itu di bawah koordinasi BNPT,” kata Timur. Latihan gabungan ini diikuti 2.180 personel Polri dan 470 personel TNI. Tujuan latihan untuk meningkatkan kemampuan komandan atau pimpinan dan staf dalam operasi penanggulangan teror.
JIBI/SOLOPOS/Ant
